Beban Administrasi ATM Bersama Jadi Rp7.500
Dia mengatakan kenaikan dari yang tadinya Rp5.000 menjadi Rp7.500 untuk biaya pengiriman uang lintas bank yang terjaring dalam jaringan ATM bersama.
Penulis: Arif Wicaksono
Editor: Rendy Sadikin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Yosa Yuliarsa, Corporate Communications Artajasa yang mengelola jaringan ATM bersama, mengatakan ada kenaikan biaya administrasi untuk transfer antarbank sebesar 50 persen dari tarif semula.
Dia mengatakan kenaikan dari yang tadinya Rp5.000 menjadi Rp7.500 untuk biaya pengiriman uang lintas bank yang terjaring dalam jaringan ATM bersama.
"Kenaikan tarif ini merupakan hasil masukan dari beberapa bank anggota ATM bersama dimana biaya investasi dan oprasional atmnya semakin meningkat untuk meningkatkan kualitas layanan," katanya ketika dihubungi wartawan di Jakarta, Rabu (10/9/2014).
Sementara itu, Djarot Kusumajakti, Direktur Mikro Bank Rakyat Indonesia (BRI), mengatakan dia tidak mengetahui perkiraan keuntungan yang didapatkan melalui kenaikan beban administrasi ini. Dia tidak mengatakan angkanya.
"Kenaikan saya rasa tidak membebankan konsumen, masih dalam batas wajar tetapi saya tidak bisa mengatakan potensi pendapatan melalui kenaikan biaya admininstrasi ini," katanya.