Peluang Usaha: Menangguk Untung dari Miniatur Kayu
Banyak perajin kayu di daerah-daerah Jawa membuat kerajinan replika kendaraan ini lantaran permintaan yang besar.
Editor: Hendra Gunawan
Perajin kayu lainnya, Khoirur Roziqin sudah memproduksi replika kendaraan sejak lima tahun lalu. Lewat merek usaha Duta Mebel, Khoirur juga memproduksi berbagai macam aneka produk kayu jati seperti ayunan kayu jati, berbagai macam mebel anak, meja makan, lemari, mebel kayu trembesi, dan lain-lain.
Pria yang akrab disapa Rozi ini bilang, terkadang ada beberapa orang ingin miliki sesuatu yang mahal seperti mobil sport, tapi terkendala biaya. "Dengan membuat replikanya seakan-akan kita memilikinya," ujarnya kepada KONTAN.
Bagian kendaraan yang paling sulit dibuat replikanya adalah bagian mesin. Karena bagian ini membutuhkan detil yang lebih banyak ketimbang bodi mobil. Dalam sebulan, Rozi bisa menerima pesanan untuk replika kendaraan berjenis Harley Davidson sebanyak dua unit sampai unit. Pengerjaan satu unit butuh waktu sekitar sebulan sampai dua bulan.
Untuk harga jual, Rozi membaginya dalam dua kategori. Harga jual produk yang belum tahap finishing dia banderol senilai Rp 20 juta per unit.
Sedangkan untuk harga jual yang sudah sampai tahap penyelesaian, harga jualnya senilai Rp 48 juta per unit. Dari replika kendaraan ini saja, Rozi bisa mengantongi omzet hingga Rp 96 juta per bulan, dengan keuntungan bersih sekitar 30%.
Rozi mengaku pembeli untuk replika kendaraan ini biasanya dari kalangan menengah ke atas yang paham betul urusan seni. Selama ini, kendaraan yang dia produksi hanya kendaraan berjenis Harley Davidson saja.
"Kalau kendaraan lain, pemasarannya agak susah dan kurang banyak peminatnya," tuturnya. Ke depannya Rozi berencana akan membuat replika mobil dan memiliki cabang di semua kota. (Rani Nossar/Silvana Maya Pratiwi)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.