Jokowi Bicara Pemerataan Ekonomi Saat Pidato di DPR Besok
"Fokusnya adalah untuk kesejahteraan rakyat dan daerah," ungkap Bambang.
Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Hasanudin Aco
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) rencananya akan membacakan RAPBN 2016 dan nota keuangannya saat Pidato Presiden RI di DPR-MPR RI, Jumat (14/8/2015), besok.
Menteri Keuangan Bambang Brodjonegoro memaparkan bahwa nota keuangan yang dibacakan presiden Jokowi mengenai anggaran Rancangan APBN (RAPBN) 2016. Menurut Bambang akan ada perubahan dalam penyaluran APBN di tahun depan, mengingat pencairan anggaran negara lebih tepat waktu dibandingkan tahun ini.
"RAPBN 2016 akan cerah lebih baik tahun ini daripada tahun depan," ujar Bambang di kantor Kementerian Keuangan, Kamis (13/8/2015).
Bambang memaparkan sedikit bocoran nota keuangan presiden Jokowi. Salah satu anggaran yang digelontorkan untuk mendorong daya beli masyarakat. Selain itu nota keuangan juga berisikan pemerataan dan stabilitas ekonomi di setiap daerah di Indonesia.
"Fokusnya adalah untuk kesejahteraan rakyat dan daerah," ungkap Bambang.
Rencananya presiden Jokowi akan membacakan nota keuangan setelah Sholat Jumat. Selanjutnya 15 menteri di sektor ekonomi dan kemaritiman akan memaparkan nota keuangan tersebut di kantor pusat BKPM pukul 17.00 WIB.