Genjot Pariwisata Toba, Angkasa Pura II Renovasi Bandara Silangit
Proyek pengembangan Bandara Silangit ini bisa menumbuhkan bisnis pariwisata di daerah sekitar.
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- PT Angkasa Pura (AP) II berencana mengembangkan Bandara Silangit di Tapanuli Utara mulai tahun ini. Pengembangan bandara ini untuk mendukung pengembangan pariwisata di Danau Toba.
Menurut Budi Karya Sumadi, Direktur Utama PT Angkasa Pura II, proyek pengembangan Bandara Silangit bakal berlangsung dalam tiga tahap. "Jika seluruh pengembangan sudah selesai, bandara ini bisa didarati pesawat berbadan sedang seperti A320," katanya dalam keterangan tertulis, Jumat (5/2).
Ia optimistis, proyek pengembangan Bandara Silangit ini bisa menumbuhkan bisnis pariwisata di daerah sekitar. Lantaran bisa jadi ada penerbangan langsung ke bandara ini. "Ini akan mempermudah wisatawan, baik lokal atau asing," tambahnya.
Budi bilang, rencana pengembangan bandara ini sudah mendapat restu dari Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), yang juga pemegang saham AP II.
Untuk pengembangan tahap I berupa pengembangan landasan pacu atau runway dengan panjang 2,45 kilometer (km) dan lebar 45 meter (m). Perluasan landasan pacu ini penting agar pesawat berbadan lebih besar bisa mendarat sehingga tarif tiket yang lebih terjangkau.
Selain itu, AP II juga akan membangun terminal kargo dan area parkir kendaraan. Fasilitas ini penting untuk menunjang layanan bandara. Tak lupa, perluasan gedung Pertolongan Kecelakaan Penerbangan dan Pemadam Kebakaran (PK-PPK).
Reporter: Markus Sumartomdjon/Kontan