Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Pemblokiran Taksi Online, Jokowi Mengaku Sudah Ajak Bicara Menkominfo

Presiden Jokowi tidak bisa langsung mengambil keputusan tanpa mendengar penjelasan dari menteri terkait tentang keberadaan taksi online.

Penulis: Imanuel Nicolas Manafe
Editor: Choirul Arifin
zoom-in Pemblokiran Taksi Online, Jokowi Mengaku Sudah Ajak Bicara Menkominfo
TRIBUNNEWS/HERUDIN
Peneliti LIPI Ikrar Nusa Bhakti (kiri) bersama Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi Johan Budi menjadi pembicara pada rilis survei Revisi UU KPK dan Pertaruhan Popularitas Jokowi di Mata Publik yang dilakukan oleh Indikator Politik Indonesia di Jakarta Pusat, Senin (8/2/2016). Berdasarkan temuan survei Indikator Politik Indonesia itu mayoritas masyarakat yang mengetahui isu revisi berpendapat revisi UU lembaga anti korupsi tersebut akan melemahkan KPK. TRIBUNNEWS/HERUDIN 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Staf Khusus Presiden bidang Komunikasi, Johan Budi Sapto Pribowo mengungkapkan, Presiden Joko Widodo sudah bicara dengan Kementerian Komunikasi dan Informatika, Rudiantara terkait rencana pemblokiran angkutan umum jenis taksi berbasis aplikasi.

"Presiden dengar tuntutan pengusaha taksi yang di luar menggunakan aplikasi. Presiden sampaikan tentu tidak bisa langsung memutuskan sebelum dengar penjelasan dari Kominfo. Tadi Presiden bicara dengan Kominfo," ujar Johan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (14/3/2016).

Johan mengatakan, Presiden Jokowi tidak bisa langsung mengambil keputusan tanpa mendengar penjelasan dari menteri terkait tentang keberadaan taksi online.

"Presiden juga mendengar aspirasi dari sejumlah pengusaha taksi dan angkutan yang ternyata menuntut perlakuan yang sama, itu di dengar juga (oleh Presiden). Tapi tidak bisa serta merta keputusan, sementara kebutuhan masyarakat juga harus diakomodir juga," ucap Johan.

Karena itu, Johan mengatakan nantinya Menkominfo Rudiantara akan memberikan penjelasan terkait rencana pemblokiran aplikasi yang dimiliki taksi online, seperti Grab dan Uber.

"Nanti sehabis Maghrib Menkominfo akan memberikan penjelasan ke publik," tutur Johan.

BERITA TERKAIT
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas