Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Kiat Berinvestasi di Instrumen Reksa Dana Pendapatan Tetap

Pada prakteknya, ada reksa dana pendapatan tetap yang tidak membagikan dividen kepada pemegang unit penyertaan.

Editor: Choirul Arifin
zoom-in Kiat Berinvestasi di Instrumen Reksa Dana Pendapatan Tetap
Bareksa
Berinvestasi pada reksadana pendapatan tetap tak kalah menguntungkan jika dibanding reksa dana jenis lain 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA- reksa dana pendapatan tetap. Dinamakan demikian, karena berinvestasi pada instrumen obligasi yang memberikan kupon yang tetap.

Apakah pada prakteknya investor menerima pendapatan yang tetap? Apa saja kiat untuk berinvestasi di reksa dana pendapatan tetap ?

Dalam Bahasa Inggris, reksa dana pendapatan tetap disebut dengan Fixed Income Fund. Kata “pendapatan tetap” seringkali menimbulkan kesalahpahaman terutama bagi investor pemula karena seolah-olah reksa dana ini memberikan pendapatan yang sifatnya tetap.

Pada prakteknya, ada reksa dana pendapatan tetap yang tidak membagikan dividen kepada pemegang unit penyertaan, tapi ada juga reksa dana pendapatan tetap yang memiliki kebijakan untuk membagikan dividen secara berkala.

Sebagai contoh, Panin Dana Utama Plus 2 adalah jenis reksa dana pendapatan tetap yang memiliki kebijakan untuk melakukan reinvestasi kupon yang diterima, sementara Panin Dana Pendapatan Berkala merupakan jenis reksa dana pendapatan tetap yang memiliki kebijakan membagikan dividen secara bulanan.

Saat ini, dari ratusan produk reksa dana pendapatan tetap yang beredar, yang memiliki kebijakan untuk membagikan dividen bisa dihitung dengan jari.

Kebanyakan dari produk yang ada lebih memilih melakukan reinvestasi dividen untuk memaksimalkan pengembangan hasil investasinya.

Berita Rekomendasi

Baik yang membagikan dividen ataupun yang melakukan reinvestasi, harga kedua jenis reksa dana pendapatan tetap bisa berfluktuasi, walaupun tidak sebesar fluktuasi pada reksa dana saham.

Dalam konsep perencanaan keuangan, reksa dana pendapatan tetap cocok untuk investor yang memiliki kebutuhan tujuan keuangan antara 1 – 3 tahun. Jangka waktu sendiri bahkan lebih penting daripada profil risiko dalam pemilihan reksa dana.

Sekalipun seorang investor memiliki profil risiko yang agresif, untuk tujuan keuangan jangka pendek sebaiknya tetap memilih reksa dana pendapatan tetap sebagai sarana untuk mencapainya.

Sebab, potensi reksa dana saham untuk mengalami kerugian dalam jangka waktu tersebut lebih besar dibandingkan reksa dana pendapatan tetap sehingga tujuan keuangan bisa tidak tercapai.

Pilih yang melakukan reinvestasi atau membagikan dividen ?

Untuk investor yang memiliki tujuan jangka pendek, yaitu antara 1 – 3 tahun, reksa dana pendapatan tetap yang melakukan reinvestasi bisa menjadi pilihan karena tujuannya memang untuk mengembangkan dana secara optimal dalam periode tersebut.

Sementara untuk reksa dana pendapatan tetap yang membagikan dividen, periode 1 – 3 tahun tidak lagi menjadi perhatian karena reksa dana ini cocok untuk investor tipe konservatif dan pensiunan yang membutuhkan hasil pengembalian secara berkala.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas