Terminal Kampung Rambutan Tambah 250 Armada Bus
"Biasanya memang H-2 lebaran puncak penumpang menuju daerah-daerah di Pulau Jawa.
Penulis: Amriyono Prakoso
Editor: Choirul Arifin
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menjelang arus mudik Lebaran, Terminal Bus Kampung Rambutan mulai mengambil langkah antisipatif agar tidak terjadi lonjakan penumpang.
Satu diantaranya adalah menyiapkan 250 armada bus tambahan.
Kepala Terminal Kampung Rambutan Emiral August mengatakan bahwa puncak terjadinya lonjakan penumpang di Terminal Kampung Rambutan terjadi pada H-3 dan H-2 Lebaran.
"Biasanya memang H-2 lebaran puncak penumpang menuju daerah-daerah di Pulau Jawa. Jadi kami koordinasi kalau kurang, PO akan kami minta tambah Armada. Kira-kira sampai 250 totalnya nanti," kata Emiral saat dihubungi, Jakarta, Selasa (14/6/2016).
Penumpukan juga terjadi karena kedatangan bus yang sering tidak sesuai jadwal, hal itu berdasarkan pada puncak arus mudik lebaran pada tahun-tahun sebelumnya.
Emiral menjelaskan, armada bus tambahan bisa berasal dari bus bukan Antar Kota Antar Provinsi (AKAP), melainkan bisa dari Bus Pariwisata.
Bahkan, jika memungkinkan bus dari TNI juga bisa digunakan untuk menekan lonjakan penumpang saat mudik Lebaran nanti.
"Kalau reguler habis dari mana lagi tambahannya? Kalau Bus Pariwisata bisa ya boleh. Kalau dari TNI boleh juga bisa," jelasnya.