Tingkatkan Pemanfaatan Alat Bayar Elektronik, Mandiri Gelar Coffiesta
Tujuannya ntuk mendorong peningkatan transaksi Mandiri kartu debit dan Mandiri kartu kredit serta Mandiri e-Cash.
Penulis: Adiatmaputra Fajar Pratama
Editor: Malvyandie Haryadi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Bank Mandiri menggelar program Coffiesta di beberapa kota besar seperti Jakarta, Yogyakarta, Surabaya dan Medan.
Tujuannya ntuk mendorong peningkatan transaksi Mandiri kartu debit dan Mandiri kartu kredit serta Mandiri e-Cash.
Senior Vice President Consumer Deposits Bank Mandiri Trilaksito Singgih H. mengatakan, pihaknya ingin menyasar masyarakat penggemar kopi serta komunitas-komunitas yang sering melakukan pertemuan di kedai-kedai kopi.
Diharapkan, program ini dapat mengombinasikan pengalaman dan sensasi menikmati kopi yang berbeda dengan kemudahan bertransaksi ala Bank Mandiri.
“Di Coffiesta, para penggemar kopi cukup menukarkan fiestapoin mereka untuk dapat menikmati aneka rasa kopi dengan sensasi yang berbeda-beda," ungkap Singgih, Jakarta, Minggu (30/4/2017).
Dalam program Mandiri Coffiesta ini, Singgih menjelaskan, nasabah mendapatkan promo ngopi hemat hingga 50 persen dengan fiestapoin atau diskon cash back hingga 50 persen dengan mandiri e-cash.
Promo yang berlaku hingga akhir Juni 2017 ini juga merupakan bentuk apresiasi atas kepercayaan dan loyalitas nasabah.
Promo Mandiri Coffiesta juga dapat dinikmati diseluruh kedai kopi yang bekerjasama, seperti Tanamera, J.CO, Anomali, Kopi Oey, Liberica, Kanawa, Saudagar Kopi, De-Facto, Scandinavian, Goedkoop, Kopi TM, Old Town, Ombe, Djule, Markeze, dan masih banyak lagi.
“Kami berharap, Program Mandiri Coffiesta ini dapat terus meningkatkan jumlah transaksi dan penukaran fiestapoin (redeem) yang telah mencapai Rp 230 miliar pada Januari – Maret 2017 dari jumlah pengguna aktif lebih dari 3,6 juta nasabah," kata Singgih.
Saat ini, Bank Mandiri telah menerbitkan lebih dari 14,3 juta kartu debit dan 4,3 juta kartu kredit. Adapun frekuensi transaksi finansial kartu debit Bank Mandiri pada periode Januari hingga Maret 2017 mencapai 22,2 juta transaksi dengan nilai Rp 15,7 triliun.
Sedangkan frekuensi transaksi finansial kartu kredit Bank Mandiri pada tiga bulan pertama 2017 mencapai 9,5 juta transaksi dengan nilai transaksi sebesar Rp 7,5 triliun