Mendag: Perbankan Harus Bantu Ritel Tradisional
BCA mendukung program kemitraan antara warung tradisional dengan ritel modern yang digagas oleh Asosiasi Perngusaha Ritel Indonesia (APRINDO).
Penulis: Syahrizal Sidik
Editor: Fajar Anjungroso
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Syahrizal Sidik
TRIBUNNEWS.CO, JAKARTA - Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita mengatakan jika saat ini pemerintah terus menggalakkan pengembangan ritel tradisional maupun ritel modern.
Oleh karena itu, menurut Enggar, pihak perbankan harus turun tangan untuk bahu membahu membantu pengembangan ritel tradisional.
Sebagaimana diketahui, Bank Central Asia (BCA) bersama Bank BNI, BRI, Bank Mandiri, turut membantu pengembangan ritel tradisional dengan menjalin kerja sama dengan warung dan Indogrosir.
BCA mendukung program kemitraan antara warung tradisional dengan ritel modern yang digagas oleh Asosiasi Perngusaha Ritel Indonesia (APRINDO).
Bentuk dukungan diwujudkan dengan menyerahkan bantuan modal usaha Kredit Usaha Rakyat (KUR) senilai Rp 25 juta kepada 3 debitur warung tradisional binaan Indogrosir.
"Ritel modern dan perbankan harus saling bahu membahu menopang tumbuh dan berkembangnya warung sebagai bagian dari kebijakan Pemerintah mengembangkan sektor ritel modern maupun ritel tradisional (warung)," kata Menteri Perdagangan, Enggartiasto Lukita, Rabu (1/11/2017).
Baca: Emoh Registrasi Kartu Prabayar, Pengguna Selular Bakal Disanksi
Enggar menambahkan, berdasarkan data Nielsen Indonesia, pada 2014 terdapat lebih dari tiga juta warung yang harus mendapat perhatian serius dari seluruh pemangku kepentingan.
Sementara itu, Executive Vice President BCA Liston Nainggolan menyampaikan, BCA menawarkan beragam solusi perbankan yang menjawab kebutuhan finansial nasabah dari berbagai kalangan.
"Kami berharap bantuan modal tersebut dapat dipergunakan semaksimal mungkin untuk meningkatkan kapasitas usaha para pedagang," ujar Liston.
Roy Mandey selaku Ketua Umum Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (APRINDO) mengaku mendukung program kemitraan antara ritel modern, perbankan, dan warung tradisional ini. Supplier Indogrosir juga turut berperan dalam menyukseskan program ini.
Namun, untuk implementasinya tentu perlu banyak penyesuaian, mengingat APRINDO sendiri merupakan gabungan beberapa ritel dengan beragam kategori.
"Untuk tahap awal, Indogrosir ini yang paling sesuai dan memungkinkan untuk mengimplementasikan program kemitraan tersebut," pungkas Roy.