Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Sri Mulyani : Pencapaian BEI di 2017 Pacu Optimisme Pertumbuhan Ekonomi

Menteri Keuangan Sri Mulyani, mengapresiasi kinerja Bursa Efek Indonesia di sepanjang 2017.

Penulis: Syahrizal Sidik
Editor: Fajar Anjungroso
zoom-in Sri Mulyani : Pencapaian BEI di 2017 Pacu Optimisme Pertumbuhan Ekonomi
TRIBUNNEWS.COM/ADIATMAPUTRA
Sri Mulyani 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Syahrizal Sidik 

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA —  Menteri Keuangan Sri Mulyani, mengapresiasi kinerja Bursa Efek Indonesia di sepanjang 2017.

Ia menilai, hal itu bisa menjadi sentimen postitif yang bisa memacu optimisme pertumbuhan makroekonomi di tahun depan. 

Bursa Efek Indonesia menutup kinerja di tahun 2017 dengan kinerja mentereng. Pasalnya, di penutupan perdagangan akhir tahun 2017,  IHSG kembali mencatat rekor baru.

IHSG ditutup menguat 0,66 persen atau 41,61 poin ke level 6.355,65, dengan nilai kapitalisasi pasar Rp 7.072 triliun. 

Bahkan, Presiden Jokowi yang hadir dalam acara penutupan perdagangan akhir tahun 2017 menyebut hal itu di luar perkiraan. 

Baca: Jawaban Kenapa Tak Negara Gunakan Ungu Jadi Warna Bendera

Berita Rekomendasi

BEI juga mencatat kinerja positif lainnya, jumlah investor tercatat mengalami kenaikan sebanyak 44 persen dalam dua tahun terakhir menjadi 1,12 juta investor.

Selain itu di tahun ini ada 37 perusahaan yang menjadi emiten di bursa tahun ini merupakan tertinggi di BEI dalam 23 tahun terakhir, serta yang terbanyak diantara negara-negara di kawasan Asia Tenggara. 

“Kita tentu saja senang indek saham IHSG bisa mencapai 6355.6, ini menggambarkan kinerja dari perusahaan yang listing di BEI menunjukan profitabilitas yang cukup solid,” ungkap Ani, di Gedung Bursa Efek Indonesia, Jumat (29/12/2017). 

Oleh karena itu, Ani yakin seiring dengan fundamental perusahaan tercatat yang solid, sehingga menjadi optimisme untuk memasuki tahun 2018. 

“Saya berharap mereka melakukan ekspansi, maka pertumbuhan ekonomi bisa dipacu dengan investasi," jelas Ani. 

Selain itu, jelas dia, kenaikan IHSG juga menandakan adanya peningkatan nilai kapitalisasi emiten.

"Akan ada keseimbangan antara ekspor, konsumsi dan investasi. Kami berharap sentimen ini akan terjaga terus, kemudian menimbulkan confidence bagi perusahaan untuk listing," tuturnya.

Ani menambahkan,  mekanisme penggalangan dana melalui skema IPO merupakan strategi positif pengembangan usaha tanpa berutang. 

"Listing di BEI adalah bagian dari ekspansi perusahaan tanpa meningkatkan utang dan bisa meningkatkan ekuitas tanpa berutang," ucap Menkeu.

Sementara itu, di tempat yang sama, Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Darmin Nasution menyakan, seiring dengan kinerja BEI yang cukup baik di tahun ini, dia ingin sektor riil bisa ikut merasakan dampak positifnya. 

"Kalau cuma indeks yang naik, tetapi jumlah perusahaan go public tidak naik. Maka, itu hanya harganya saja yang naik. Kalau indeks naik dan jumlah perusahaan go public banyak, maka semakin banyak sektor riil yang ikut menikmati," pungkas Darmin. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas