Adhi Karya Kejar Target Penyelesaian 80 Persen Proyek LRT Jabodebek Tahun Ini
"Sekarang tahapan pembebasan tanah, dari 205 bidang tanah yang terukur sudah ada 104 bidang (yang dibebaskan). Kita harapkan Juni selesai semua."
Penulis: Brian Priambudi
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Brian Priambudi
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Adhi Karya (Persero) Tbk sebagai kontraktor proyek Light Rail Transit (LRT) Jabodebek saat ini tengah mengejar penyelesaian proyek tersebut.
Direktur PT Adhi Karya Tbk Pundjung Setya Brata mengharapkan, pembebasan lahan dapat dituntaskan bulan Juni 2018 mendatang agar tidak menghambat tahapan berikutnya.
"Sekarang tahapan pembebasan tanah, dari 205 bidang tanah yang terukur sudah ada 104 bidang (yang dibebaskan). Kita harapkan Juni selesai semua," ujar Pundjung saat diwawancarai awak media di Jakarta, Senin (2/4/2018).
Pembebasan lahan ini diupayakan secepatnya demi mendorong pneyelesaian pembangunan prasarana depo sehingga pada akhir tahun 2018 LRT Jabodebek bisa 80 persen selesai.
Baca: Asisten Google Versi Bahasa Indonesia Resmi Meluncur di Indonesia
Pundjung mengatakan, progres pembangunan LRT Jabodebek hingga saat ini telah mencapai 35,20 persen.
Saat ini PT Adhi Karya Tbk sedang meminta pembayaran tahap II kepada PT KAI dengan nominal Rp 1,5 triliun.
"Dari konsultan sudah, tinggal ke BPKP (untuk) proses kemudian ke KAI," ujarnya.