Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Genjot Ekspor, Pemerintah Masih Andalkan Hasil Sumber Daya Alam

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat nilai ekspor pada Agustus 2018 mencapai 15,81 miliar dolar Amerika Serikat (AS).

Penulis: Apfia Tioconny Billy
Editor: Fajar Anjungroso
zoom-in Genjot Ekspor, Pemerintah Masih Andalkan Hasil Sumber Daya Alam
TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN
Menteri Perdagangan Enggartiasto Lukita menyampaikan sambutan pada acara Sosialisasi Road Map Tekstil dan Produk Tekstil (TPT) dari Dialog Tekstil Nasional (DTN) 2018 Solo di Hotel Four Point, Jalan Ir H Djuanda, Kota Bandung, Jumat (14/9/2018). Diskusi yang dihadiri para pelaku usaha di sektor tekstil itu, mengusung tema "Peningkatan Devisa Indonesia Melalui Produk TPT Nasional". (TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN) 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Apfia Tioconny Billy

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA --  Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat nilai ekspor pada Agustus 2018 mencapai 15,81 miliar dolar Amerika Serikat (AS).

Realisasi tersebut meningkat 4,15 persen dibandingkan tahun 2017 (YoY) yang mencapai  15,21 miliar dolar AS. Namun jika dibandingkan dengan dengan bulan Juli 2018 terjadi penurunan ekspor 2,90 persen dari 16,24 miliar dolar AS.

Menteri Perdagangan Enggartiasto menyebutkan   ekspor sumber daya alam (SDA) seperti batubara masih menjadi tumpuan untuk peningkatan ekspor di tahun 2018.

"Yang pasti SDA dulu ya karena trader kemarin kita larang sekarang kita longgarkan. Kemarin juga ada DMO, sekarang juga kita lepas," papar Enggartiasto saat ditemui di Kemenkomaritim, Jakarta Pusat, Selasa (18/9/2018).

Selain batubara, produk tekstil, produk otomatif, dan minyak sawit atau crude palm oil juga akan diunggulkan diekspor.

Baca: Bengkel Ini Buka Jasa Modifikasi Pasang Pintu Gunting di Mobil

Enggar pun optimis hingga akhir tahun capaian ekspor bisa meningkat 11 persen dari tahun 2017 5,6 persen.

Berita Rekomendasi

Adapun capaian ekspor nasional periode Januari hingga Agustus 2018 telah mencap 120,10 miliar dolar AS atau meningkat 10,39 persen dibandingkan periode yang sama pada tahun 2017.

"Sampai Agustus baru 10 persen. InsyaAllah (bisa tercapai dari semua produk ekspor. Tekstil, Otomotif, CPO diunggulkan," ungkap Enggar.

Sementara itu pada Agustus 2018 ekspor nonmigas sebesar 14,43 miliar dolar AS yang menurun 2,86 persen dibandingkan 2017 sebesar 14,86 miliar dolar AS.

Ekspor migas juga mengalami penurunan sebesar 3,27 persen dari 1,43 miliar dolar AS di Juli 2018 menjadi 1,38 miliar dolar AS di Agustus 2018.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas