Kapal Pertamina Hulu Energi yang Pertama Kali Temukan Serpihan Pesawat Lion Air di Perairan Karawang
"Kapal Prabu itu kapal patroli yang dikelola PHE menemukan ada barang-barang dan serpihan pesawat."
Editor: Choirul Arifin
Laporan Reporter Kontan, Andy Dwijayanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Jatuhnya pesawat Lion Air JT 610 tujuan Jakarta-Pangkal Pinang sudah dikonfirmasi Badan SAR Nasional (Basarnas). Pertama kali, serpihan pesawat ditemukan oleh Kapal Prabu milik PT Pertamina Hulu Energi.
Ifki Sukarya, VP Relations Pertamina Hulu Energi melakukan patroli pada pukul 6.33 WIB usai mendapatkan informasi pesawat hilang. Oleh karena itu, pihaknya langsung meminta Kapal Prabu untuk melakukan patroli di titik koordinat tersebut.
"Kapal Prabu itu kapal patroli yang dikelola PHE menemukan ada barang-barang dan serpihan pesawat, jadi lokasi jatuhnya itu berada 100 km dari fasilitas Rig PHE," ujarnya dalam wawancara dengan Kompas TV, Senin (29/10/2018).
Baca: Manajemen Lion Air Berangkatkan Keluarga Penumpang Pesawat Nahas ke Jakarta
Dirinya mengatakan bahwa lokasinya terjatuhnya di perairan Laut Jawa antara Karawang dan Bekasi. Sejauh ini pihaknya baru menemukan serpihan pesawat, belum menemukan korban jiwa. Yang jelas, dirinya mengkonfirmasi fasilitas operasi rig PHE saat ini tidak terganggu akibat kecelakaan tersebut.