Iklan yang Mengaduk Emosional Mampu Menangkan Hati Pemirsa Indonesia
Iklan yang emosional semakin sering digunakan oleh merek untuk memperdalam hubungannya dengan konsumen di Indonesia
Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Cerita yang emosional adalah kunci untuk memenangkan hati pemirsa Indonesia tahun ini.
Berdasarkan Kantar Facial Coding, pemirsa menjadi 50% lebih ekspresif ketika menonton pemenang iklan “Most Loved” Indonesian Ramadhan Ad.
Iklan yang emosional semakin sering digunakan oleh merek untuk memperdalam hubungannya dengan konsumen di Indonesia.
Analisis yang dilakukan oleh Kantar menggabungkan teknik survey dengan neuroscience seperti facial coding untuk mengidentifikasi ekspresi dan emosi yang dipicu oleh iklan dan bagaimana pengaruhnya terhadap hubungan emosional dengan konsumen.
Dari penelitian tersebut, jumlah perusahaan yang menggunakan momen Ramadhan 2019 untuk membangun koneksi yang berarti dengan orang Indonesia semakin meningkat
Kantar Indonesia mempersembahkan penghargaan ‘Most Loved’ Indonesian Ramadhan Ad pada tanggal 16 July 2019:
GO-JEK memenangkan perhargaan iklan Ramadhan ‘Most Loved’ di Indonesia. Tema ‘‘Cari Kebaikan’ menarik hati orang Indonesia melalui humornya yang menunjukkan bagaimana GO-JEK dapat membantu mereka melakukan perbuatan baik dengan lebih mudah.
Penampilan masalah konsumen yang berlebihan selama Ramadhan tanpa menggurui, membawa nuansa unik yang lucu.
Baca: Iklan Akomodasi Daring Telan Korban Mahasiswa Hingga Rugi 15 Juta Rupiah
Berdasarkan Kantar facial coding, pemirsa menjadi 50% lebih ekspresif ketika menonton iklan ini dibandingkan dengan iklan Ramadhan lainnya.
- ‘Maknai Kebersamaan’ oleh Matahari memenangkan penghargaan iklan Ramadhan ‘Most Enjoyable’, berkisah mengenai kerinduan seorang anak laki-laki kepada ayahnya. Menariknya, anak tersebut berpenampilan dan berperilaku seperti ayahnya. Cerita menjadi lengkap ketika sang ayah akhirnya pulang ke rumah.
- ‘Syukuri Hari’ oleh Djarum mendapatkan penghargaan iklan Ramadhan ‘Most Buzzworthy’ untuk cerita dan pesan mengenai intropeksi diri, mendorong para pemirsa untuk merasa bersyukur dan menjadi lebih positif selama bulan Ramadhan.
- Sprite’s ‘Ujian Puasa’ terpilih sebagai iklan Ramadhan ‘Most Noticed’ untuk humor yang ringan, adegan yang berkesan dan menyegarkan. Momen puasa digunakan untuk menciptakan godaan terhadap merek, tanpa menunjukkan momen konsumsi apa pun.
Baca: Gojek-Astra Kenalkan GoFleet, Layanan Angkutan Sewa Khusus
- P&G ‘Aku Pilih Maaf Ibu’ terpilih sebagai iklan Ramadhan ‘Most Popular’ untuk cerita yang mengharukan dan membahas bagaimana ibu dan anak mengatasi ketegangan mereka karena perbedaan. Iklan teserbut memperoleh buzz tingkat tinggi dengan 25 juta views di Youtube.
Penelitian ‘Most Loved’ Indonesian Ramadhan Ad 2019 didasarkan pada data survei dari 1.000 konsumen di seluruh Indonesia.
Penelitian ini dilakukan secara online antara 17-27 Mei dan 4 - 19 Juni 2019.
Pada pengujian tahap pertama, responden diminta untuk menggambarkan iklan yang mereka ingat dan sukai. Daftar pendek 20 iklan kemudian dibuat.
Iklan-iklan ini diperlihatkan kepada sekelompok konsumen yang ditanyai pertanyaan untuk membangun pengakuan, disukai, dapat dibagikan, dan keunikan.
Suresh Subramanian, CEO Kantar Indonesia, Divisi Insight, Kantar Indonesia, mengatakan Iklan Ramadhan paling sukses tahun ini telah mendobrak norma iklan tradisional Ramadhan.
Baca: Tak Ada Hentinya Berbuat Positif, Sido Muncul Kembali Adakan Operasi Katarak Gratis.
Penerimaan pemirsa Indonesia akan terobosan tersebut mencerminkan perubahan Indonesia yang mencari dan menghargai ketulusan dari tujuan yang otentik.
Aparna Sinha, Creative Development Lead, Kantar Indonesia mengatakan, iklan Ramadhan sering mengikuti pendekatan yang aman, tetapi tahun ini para pemain lebih berani untuk menyoroti beberapa ketegangan eksternal yang terjadi tetapi tidak diakui atau didiskusikan.
"Ini meminjamkan lensa otentik dan dapat dihubungkan ke iklan Ramadhan tahun 2019 dan membuat mereka menjadi lebih menarik," katanya.
Nitin Sharma, Neuroscience Lead, Kantar Indonesia menyatakan Cerita yang bermakna dan membawa unsur intropeksi diri selama bulan Ramadhan memunculkan perasaan yang dalam, membuat kreativitas lebih emosional dan berkesan.
Pada tahun 2019, Merek mendapatkan kesuksesan kreatif dengan menggunakan momen Ramadhan dan membangun hubungan dengan lensa yang lebih baru yaitu menerima perbedaan dan merekonsiliasi, memaafkan dan menghubungkan kembali melalui kepositifan.
Mengukur emosi secara momen-demi-momen menjadi sangat penting, terutama dalam membangun hubungan yang bermakna dengan orang Indonesia ketika memanfaatkan periode Ramadhan.
Kantar juga mengoptimalkan Neuroscience dengan data Survei, untuk menampilkan solusi neuroscience modern yang terbaik untuk mendorong efektivitas dan dampak manfaat, terutama dalam hal kreatif.
Kantar adalah perusahaan data, wawasan, dan konsultasi terkemuka di dunia. Kami memahami lebih banyak tentang bagaimana orang berpikir, merasakan, berbelanja, berbagi, memilih dan melihat daripada orang lain.
Menggabungkan keahlian kami dalam pemahaman manusia dengan teknologi canggih, 30.000 orang Kantar membantu organisasi terkemuka dunia berhasil dan tumbuh.
The Top Ten Most Loved Ads 2019:
1. GO-JEK, Cari Kebaikan
2. Djarum, Syukuri Hari
3. Pepsodent, Sahur Amal
4. Marjan, Timun Mas dan Buto Ijo
5. Sprite, Ujian Puasa
6. Matahari, Maknai Kebersaan
7. Nippon Paint, Mas Kulin Pulang
8. Zilingo, Belanja Versi Gue
9. Blibli, Bahagia itu kita yang buat
10. Ramayana, Lebaran di Planet Udique