Kampung Yokiwa Resmi Jadi Desa Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan
BPJS Ketenagakerjaan meresmikan Kampung Yokiwa di Distrik Sentani Timur, Kabupaten Jayapura, sebagai Desa Sadar BPJS Ketenagakerjaan.
Editor: Malvyandie Haryadi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dodi Esvandi
TRIBUNNEWS.COM, JAYAPURA - Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan meresmikan Kampung Yokiwa di Distrik Sentani Timur, Kabupaten Jayapura, sebagai Desa Sadar BPJS Ketenagakerjaan.
Peresmian Desa Sadar Jaminan Sosial BPJS Ketenagakerjaan ini dilakukan langsung oleh Direktur Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan, E. Ilyas Lubis, Kamis (8/8/2019).
Pada acara peresmian itu, Ilyas mengatakan bahwa Desa Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan merupakan inisiatif yang digagas oleh BPJS Ketenagakerjaan yang hingga saat ini telah mencapai ratusan desa yang tersebar di seluruh Indonesia.
”Kampung Yokiwa merupakan desa ke-4 yang diresmikan sebagai desa Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan. Tahun ini kami merencanakan sebanyak 198 desa akan diresmikan sebagai desa Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan,” kata Ilyas.
Baca: Ganjil-genap Diperluas akan Tingkatkan Jumlah Pemotor di Jalanan Jakarta
Baca: Kasus Penyerangan Kafe Tempat Suporter PSM Nobar, Delapan Orang Ditetapkan Tersangka
Baca: 63 Persen Publik Apresiasi Pertemuan Jokowi-Prabowo di MRT, Bukan Sekedar bagi-bagi Kekuasaan
Salah satu syarat dinobatkannya sebuah desa sebagai desa Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan adalah dengan terdaftarnya para aparatur desa pada program perlindungan jaminan sosial ketenagakerjaan yang diselenggarakan oleh BPJS Ketenagakerjaan.
”Jika seluruh aparat desa sudah memahami pentingnya jaminan sosial ketenagakerjaan, diharapkan seluruh masyarakat pekerja di desa juga bisa teredukasi dengan baik,” kata Ilyas.
”Inisiatif awal pembentukan desa sadar jaminan sosial ini bermula pada 2017, di mana sebanyak 276 desa dinobatkan sebagai desa sadar jaminan sosial ketenagakerjaan yang kemudian dilanjutkan pada tahun 2018 sebanyak 201 desa.
Jadi, di pengujung tahun 2019 nanti Indonesia sudah memiliki 675 desa yang resmi menjadi desa Sadar Jaminan Sosial Ketenagakerjaan,” jelas Ilyas.
Menurut Ilyas, dengan ditetapkannya Kampung Yokiwa sebagai Desa Sadar Jaminan Sosial menunjukkan bahwa jaminan sosial benar-benar tersebar di seluruh Indonesia, mulai Sabang hingga Merauke.
”Kehadiran di Kampung Yokiwa ini menunjukkan bahwa negara hadir di seluruh pelosok nusantara dan BPJS Ketenagkerjaan ditugaskan memberi perlindungan bagi seluruh pekerja,” terangnya.
Dikatakannya juga, dengan semakin luas sebaran desa yang dinobatkan sebagai desa sadar jaminan sosial ketenagakerjaan, maka semakin banyak masyarakat yang memahami pentingnya program perlindungan jaminan sosial yang diselenggarakan oleh BPJS Ketenagakerjaan.
”Target kami adalah mencapai Universal Coverage bagi seluruh pekerja di Indonesia,” tegasnya.
Wilayah operasional Kantor Cabang Papua Jayapura sendiri membawahi 20 kabupaten dan 1 kota, salah satunya adalah Kabupaten Jayapura yang memiliki 19 Distrik (Kecamatan) dan 139 Kampung (Desa). Total angkatan kerja yang dimiliki Kabupaten Jayapura tercatat mencapai lebih dari 82.772 orang yang terdiri dari pekerja Penerima Upah 43.821 tenagakerja.
Sedangkan jumlah Bukan Penerima Upah 23.613 tenagakerja dan pegawai negeri sipil, TNI, Polri beserta honorer sebesar 15.338 tenagakerja dengan potensi setidaknya 10.700 perusahaan atau Pemberi Kerja.
Terhitung Juni 2019, Kantor Cabang Papua Jayapura mencatatkan kinerja terkait kepesertaan danIuran yaitu sebanyak 2.135 perusahaan dengan penambahan tenaga kerja sebanyak 15.124 pekerja dari total tenaga kerja aktif sebanyak 41.371 dengan total iuran sebesar Rp67.951.286.
Dari sisi pelayanan jaminan, Kantor Cabang Papua Jayapura telah membayarkan klaim dengan total Rp 21.896.573.810 yang 88,6% didominasi oleh klaim Jaminan Rp19.148.431.220 (JHT).
Di kesempatan yang sama, Bupati Kabupaten Jayapura, Mathius Awoitauw menginstruksikan seluruh kepala kampung di Jayapura untuk menyosialisasikan manfaat dari jaminan sosial BPJS Ketenagakerjaan.
Dia berharap seluruh masyarakat di Kabupaten Jayapura bisa mendapatkan jaminan sosial ketenagakerjaan, karena hal ini sangat menolong untuk kehidupan keluarga, baik secara perorangan juga masyarakat secara keseluruhan.
"Jaminan sosial ini memberikan suatu kepastian dan kebanggaan bagi masyarakat bahwa negara benar benar hadir dalam menjamin keseharian dan dalam kerja mereka,” kata Mathius,
Sedangkan Kepala BPJSKT Cabang Papua, Adventus Edison, menjelaskan alasan dipilihnya Kampung Yokiwa sebagai Desa Sadar Jaminan Sosial Ketenagaerjaan, lantaran kampung tersebut adalah salah satu kampung yang tertua di danau Sentani, Kabupaten Jayapura.
”Di tahun 2019 ini Kampung Yokiwa merupakan salah satu pilot project pengembangan pariwisata di Kabupaten Jayapura,” ujarnya.