Inovasi Fintech Permudah Transaksi Transfer Lintas Negara dengan Teknologi
Semua data terkait biaya, konversi kurs, kelengkapan dokumen, hingga status pembayaran, dicantumkan secara transparan dan akurat
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Sebagai perusahaan rintisan fintech, Wallex telah mendapatkan Lisensi Pengiriman Uang dari Bank Indonesia dan Otoritas Moneter Singapura.
Selain dalam hal pembayaran, Wallex juga berupaya untuk menghadirkan kemudahan bagi pihak penerima. Umumnya, pihak penerima harus membayarkan biaya transfer untuk setiap transaksi internasional. Dengan begitu, biaya yang dibayarkan akan semakin besar dan tidak efisien khususnya untuk volume transfer internasional yang banyak namun dengan nominal yang kecil.
Namun dengan Wallex, pihak penerima bisa berhemat menggunakan akun bank virtual di Singapura, dan Amerika Serikat.
Sehingga, transfer dana yang dilakukan hanya akan dikenakan biaya transfer lokal saja yang notabene lebih murah. Penerima lalu bisa memutuskan untuk mengirimkan dana tersebut ke rekening pribadi mereka untuk menghemat biaya transfer internasional. Hal ini tentunya sangat bermanfaat untuk penerima dana internasional reguler dalam jumlah banyak, seperti eksportir yang melayani pembayaran dari berbagai kanal.
“Kami telah melihat bagaimana industri perbankan selama ini beroperasi melayani transfer dana lintas-negara. Dari situ, kami mencari inovasi melalui teknologi, untuk membuat proses ini semakin praktis dan terjangkau bagi para pelanggan. Berkat teknologi yang kami kembangkan, kami bisa mengubah proses transfer dana lintas-negara menjadi lebih murah, cepat, praktis, dan mudah diakses oleh siapa saja,” ungkap Andy.
Sebagai perusahaan fintech terdepan yang memimpin inovasi dalam hal transfer dana lintas-negara, Wallex berhasil mencatatkan nilai transaksi tahunan hingga Rp 14 triliun dan kenaikan Gross Transaction Volume sebesar 20% setiap bulannya.
Saat ini, Wallex tengah fokus untuk melakukan ekspansi agresif ke pasar-pasar potensial lain dan mengembangkan tim eksekutif yang kuat dalam industri perbankan dan keuangan.
Salah satu tren yang berkembang saat ini adalah pertumbuhan transaksi intra-regional di dalam wilayah Asia. Berpartisipasi dalam tren ini, Indonesia sendiri berhasil membukukan nilai ekspor sebesar Rp2.541 triliun (USD 180,06 miliar) pada tahun 2018, naik 6,65% dibandingkan tahun sebelumnya. Wallex berada di posisi strategis untuk mempermudah transaksi lintas negara di wilayah Asia. Di Indonesia sendiri, Wallex telah melayani berbagai pelanggan ternama di industri pariwisata, manufaktur, retail, dan e-commerce untuk memfasilitasi kegiatan pembayaran luar negeri.