Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

YLKI Kritik Refund Tiket Pesawat Pakai Voucher, Sarankan Pemerintah Bikin Aturan

Pemerintah melalui Kementerian Perhubungan (Kemenhub) harusnya mengatur mengenai pengembalian refund tersebut

Editor: Imanuel Nicolas Manafe
zoom-in YLKI Kritik Refund Tiket Pesawat Pakai Voucher, Sarankan Pemerintah Bikin Aturan
Hari Dharmawan
Wakil Ketua Yayasan Lembaga Perlindungan Konsumen (YLKI) Sudaryatmo, pada acara seminar Perlindungan Konsumen Pinjaman Fintech di Best Western Premier Hive, Cawang, Jakarta. Selasa (29/10/2019). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hari Darmawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia (YLKI) menanggapi adanya maskapai yang tidak menerima kebijakan refund tiket dalam bentuk uang tunai.

Hal ini merujuk terhadap kabar seorang penumpang maskapai Lion Air yang melakukan pembatalan tiket tetap dalam bentuk voucher, bukan uang tunai.

Baca: Maskapai Bayar Refund Tiket dengan Voucher, YLKI: Tidak Fair

Wakil Ketua YLKI, Sudaryatmo, mengatakan ketika ada pembatalan tiket oleh konsumen seharusnya bukan digantikan voucher melainkan uang tunai.

"Hal ini karena mereka membatalkan tiket bukan atas kemauan mereka, namun ada situasi dan kondisi yang tidak memungkin untuk terbang," ucap Sudaryatmo dalam konferensi virtual, Rabu (22/4/2020).

Ia juga menambahkan, pemerintah harusnya melalui Kementerian Perhubungan (Kemenhub) mengatur mengenai pengembalian refund tersebut.

"Karena banyak konsumen yang membatalkan tiket, akibat adanya kebijakan pemerintah juga soal larangan mudik 2020 nantinya," ucap Sudaryatmo.

Berita Rekomendasi

Sudaryatmo membandingkan proses refund yang dilakukan PT Kereta Api Indonesia (KAI), ia beranggapan hingga saat ini hanya KAI yang mengembalikan proses refund tanpa adanya pemotongan.

Baca: Jasa Marga Masih Tunggu Regulasi dari Pemerintah Soal Larangan Mudik 2020

Sementara itu menanggapi hal tersebut, manajemen Lion Group membenarkan adanya sistem refund ticket dengan menggunakan voucher, bukan uang tunai.

"Benar, kita menggunakan sistem voucher," ujar Corporate Communications Strategic of Lion Air Group, Danang Mandala Prihantoro saat dikonfirmasi. 

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas