Platform Perdagangan Aset Kripto dari Singapura Bidik Pasar Indonesia
Untuk membantu semua pengguna baru agar bisa cepat masuk ke dunia crypto, Bityard dirancang sebagai platform trading yang cepat dan sederhana.
Penulis: Eko Sutriyanto
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Baru didirikan November 2019, platform perdagangan kripto bernama Bityard kini mengincar pasar Indonesia setelah beroperasi di 150-an negara.
Platform ini menyatakan sudah mengantongi lisensi ACRA di Singapura, MSB di Amerika Serikat, MTR Estonia untuk Uni Eropa, dan AUSTRAC di Australia dan mengincar trader pemula.
Rafael, Head of Business Development Bityard menyatakan, platform-nya menghadirkan kesederhanaan kepada pengguna dan berkomitmen untuk menciptakan platform perdagangan berbasis user-friendly.
"Semua pengguna yang tidak memiliki latar belakang blockchain pun dapat dengan mudah mencoba dan memulai trading," katanya, Selasa (25/8/2020).
Saat ini Bityard telah tersedia dalam 8 bahasa, termasuk bahasa Indonesia.
Baca: Rincian 13 Perusahaan yang Terdaftar Bappepti Sebagai Calon Pedagang Aset Kripto
Untuk membantu semua pengguna baru agar bisa cepat masuk ke dunia crypto, kata dia, Bityard dirancang sebagai platform trading yang aman, cepat, sederhana, dan fitur dari platform Bityard sendiri mudah dipahami dan cocok bagi pemula bahkan bagi profesional trader sekalipun.
Baca: Tak Hanya Emas, Harga Bitcoin Juga Terus Naik di Tengah Pandemi
“Bityard juga menyediakan mode demo bagi pengguna yang ingin memulai dan mempelajari trading sebelum masuk trading. Bagi pemula saya sarankan untuk menggunakan akun demo terlebih dahulu dengan saldo 10,000USDT yang akan didapatkan langsung ketika selesai melakukan pendaftaran," kata Rafael.
Langkah awal yang harus dilakukan untuk memulai trading adalah deposit.
Deposit di Bityard pun mudah. Saat ini Bityard mendukung total setoran 10 mata uang kripto utama termasuk Yuan Cina (CNY), Rupiah Indonesia (IDR), Dong Vietnam (VND), USDT, TRX, BTC, dan lain-lain. Untuk penarikan sendiri dibutuhkan setidaknya 50USDT dan tambahan biaya yang rendah sebesar 2USDT.
Platform Bityard di sisi kiri nya terdapat 16 trading pair seperti BTC, ETH, BTC, LINK, ADA, dll.
Selain koin kriptokurensi, Bityard juga mengeluarkan koin derivatif seperti emas, perak, dan di bagian tengah menunjukan time frame trading view yang bisa diatur sesuai dengan keinginan, baik itu satu menit atau satu bulan.
Di sisi kanan terdapat informasi detail yang digunakan untuk trading, dan pengguna dapat menyesuaikan leverage sesuai dengan keinginan mulai dari 5x- 100x untuk crypto dan maksimal leverage 200x untuk koin derivatif.
Leverage gunanya untuk membantu trader mendapat keuntungan yang lebih tinggi dengan modal yang kecil. Bila harga bitcoin mulai melonjak, maka trader bisa pilih ‘Buy’.
Namun bila diperkirakan harga akan menurun pengguna bisa klik ‘Sell’.
Untuk setiap transaksi, trader dikenakan biaya transaksi sebesar 0,1% dari margin. Dari sistem nantinya secara otomatis akan memotong saldo akun.