Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Indonesia Akan Alami Resesi, Apa Itu? Ini Dampaknya bagi Masyarakat dan Hal yang Harus Dilakukan

Indonesia akan mengalami resesi. Apa itu resesi dan dampaknya bagi masyarakat? Lantas, apa pula yang harus dilakukan masyarakat?

Penulis: Sri Juliati
Editor: Tiara Shelavie
zoom-in Indonesia Akan Alami Resesi, Apa Itu? Ini Dampaknya bagi Masyarakat dan Hal yang Harus Dilakukan
kafkadesk.org
ILUSTRASI resesi - Indonesia akan mengalami resesi. Apa itu resesi dan dampaknya bagi masyarakat? Lantas, apa pula yang harus dilakukan masyarakat? 

TRIBUNNEWS.COM - Bayang-bayang resesi yang akan dihadapi Indonesia tampak semakin nyata.

Hal ini terjadi setelah Menteri Keuangan, Sri Mulyani merevisi proyeksi pertumbuhan ekonomi pada kuartal III-2020.

Sri Mulyani mengatakan, pada kuartal III, perekonomian Indonesia akan mengalami kontraksi hingga minus 2,9 persen.

Selama beberapa bulan terakhir, kata 'resesi' kerap muncul dalam pemberitaan di tengah pandemi Covid-19.

Sebenarnya, apa itu resesi dan dampaknya bagi masyarakat? Lantas, apa pula yang harus dilakukan masyarakat?

Baca: Jika Indonesia Alami Resesi Ekonomi, Apa Saja Dampak yang Akan Terjadi pada Masyarakat?

Baca: Indonesia di Ambang Resesi, Ini 4 Hal yang Perlu Dilakukan untuk Hadapi Ancaman Penurunan Ekonomi

Mengutip dari Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBB), resesi adalah kelesuan dalam kegiatan dagang, industri, dan sebagainya (seolah-olah terhenti); menurunnya (mundurnya, berkurangnya) kegiatan dagang (industri).

Secara teknikal, dikutip dari Kompas.com, resesi ekonomi adalah saat pertumbuhan ekonomi dalam dua kuartal berturut-turut mengalami pertumbuhan negatif secara tahunan.

Berita Rekomendasi

Pengertian lain, dikutip dari The Balance, resesi adalah penurunan signifikan dalam kegiatan ekonomi yang berlangsung dalam beberapa bulan, umumnya dalam tiga bulan lebih.

Sejumlah indikator yang bisa digunakan suatu negara dalam keadaan resesi antara lain terjadi penurunan pada PDB, merosotnya pendapatan riil, jumlah lapangan kerja, penjualan ritel, dan terpuruknya industri manufaktur.

Saat resesi artinya, pertumbuhan ekonomi bisa sampai 0 persen, bahkan minus dalam kondisi terburuknya.

Selama ini, pertumbuhan ekonomi menjadi indikator utama dalam mengukur perkembangan dan kemajuan suatu negara.

Sementara itu, sebagian kalangan menyebut, negara bisa dikatakan mengalami resesi ketika pertumbuhan PDB sudah negatif dalam dua kuartal berturut-turut atau lebih.

Namun resesi bisa saja terjadi terjadi sebelum laporan PDB triwulan dirilis.

Baca: Indonesia Bersiap Alami Resesi Ekonomi, Ini 4 Hal yang Perlu Dilakukan Masyarakat

Baca: Sandiaga Uno: Ketangguhan UMKM Diuji Saat Resesi Ekonomi

Dampak Resesi Ekonomi

Halaman
1234
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas