Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Ekonomi Desa Paling Tangguh di Masa Pandemi, Dorong Anak Muda ke Sektor Pertanian

Ekonomi pertanian masih sangat baik di tengah-tengah pertumbuhan ekonomi nasional yang kontraksi pada kuartal kedua.

Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Ekonomi Desa Paling Tangguh di Masa Pandemi, Dorong Anak Muda ke Sektor Pertanian
dok. Kementan
Petani saat panen raya padi di Karawang. 

Budi Arie mengatakan, anak-anak muda harus kembali ke sektor pertanian, menggarap dengan sebaik-baiknya 190 juta hektar lahan dari Sabang sampai Merauke.

Baca juga: Produksi Pertanian di Sigi Lebih Maksimal berkat Dukungan RJIT

"Karena Indonesia harus jadi produsen utama bagi tanaman pangan dan tanaman-tanaman organik di masa-masa yang akan datang," kata Budi Arie.

Anak muda diharapkan bisa menjadi pelopor, penggerak, bagi perubahan sektor pertanian bangsanya sendiri.

Budi Arie memaparkan, dalam sejarah telah dikatakan dan dicatat, seluruh perubahan di dunia hanya dilakukan oleh anak-anak muda.

Menurutnya tidak ada perubahan besar di belahan dunia manapun yang tidak digerakkan dan dipelopori oleh anak muda.

Atas dasar itu, Budi Arie mendorong anak muda harus kembali ke sektor pertanian mulai dari sekarang.

"Orang tua secara alami pasti akan digantikan oleh yang muda," ujarnya.

Berita Rekomendasi

Budi Arie menjelaskan, saat ini ada sebanyak 74.593 desa yang menunggu untuk diberdayakan oleh anak-anak muda yang tergerak menggeluti sektor pertanian.

"Penyelenggaraan Young Organic Festival 2020 ini harus dimaknai sebagai gerakan untuk melahirkan perubahan-perubahan baru, paradigman baru, dan semangat, energi, yang ada pada anak-anak muda dan generasi muda," ucap Budi Arie.

Kementerian Desa mengharapkan seluruh desa-desa di Indonesia bisa digerakkan dan dibangun oleh segenap anak-anak muda yang tersebar dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas sampai Pulau Rote.

Menurut data terakhir, ekonomi desa hanya menyumbang 14 persen dari gross domestic product (GDP) nasional.

Capaian ini tentu sangat memprihatinkan. Keseimbangan antara desa dan kota tidak bisa diselaraskan bila kesenjangan pembangunan tidak bisa diminimalisir.

Atas dasar itu Budi Arie mendorong agar anak-anak muda Indonesia berkenan kembali ke desa dan menjadi pelopor pertanian.

Utamanya agar desa-desa di seluruh Indonesia bisa memberi kontribusi yang lebih besar dari Kue GDP nasional.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas