PLN Pulihkan Gardu Listrik yang Terdampak Cuaca Ekstrem di Wilayah Jawa Barat
PLN (Persero) telah memulihkan gardu listrik yang terdampak cuaca ekstrem hujan disertai angin puting beliung di sejumlah wilayah di Jawa Barat.
Penulis: Reynas Abdila
Editor: Sanusi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT PLN (Persero) telah memulihkan gardu listrik yang terdampak cuaca ekstrem hujan disertai angin puting beliung di sejumlah wilayah di Jawa Barat.
Sejak Jumat (11/12/2020) siang, seluruh gardu atau sebanyak 7.155 gardu tersebar di Tasikmalaya, Cimahi, Cianjur, Sukabumi, dan Garut telah kembali menyala.
Baca juga: Naik Motor Malam-malam saat Puting Beliung, Warga Tewas Tertimpa Tembok 3 Meter
Baca juga: Detik-detik Bayi 1 Tahun Terbawa Angin Puting Beliung, Ditemukan Selamat di Atap Rumah Tetangga
“Tim terus bekerja keras dan memonitor kondisi di lapangan sejak cuaca ekstrim terjadi. Untuk mempercepat pemulihan kami turunkan 494 personel yang berasal dari berbagai unit yang ada di Jawa Barat, mereka hadir membantu upaya percepatan pemulihan,” kata General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jawa Barat Agung Nugraha kepada wartawan, Jumat (11/12/2020).
Menurutnya, jumlah personel tersebut tersebar di antaranya di Sukabumi sebanyak 218 personel, Cianjur 30 personel, Garut 132 personel, Tasikmalaya 64 persone,l dan Cimahi sebanyak 50 personel.
“Tak hanya itu, kami juga banyak sekali mendapatkan bantuan dari masyarakat dan TNI pada proses pemulihan kelistrikan, sehingga kini listrik menyala kembali,” tambah Agung.
Sebelumnya, di daerah Cikembar, Sukabumi terdampak cukup parah hujan dan terjangan angin puting beliung.
Kemudian PLN juga menyediakan 13 unit genset guna memenuhi kebutuhan listrik masyarakat.
Genset ini di operasikan di rumah ibadah dan fasilitas umum d untuk kemudahan masyarakat beribadah dan beraktivitas.
“Sukabumi memang menjadi daerah terparah, karena di sana hujan lebat disertai angin puting beliung yang mengakibatkan banyak tiang patah tertimpa Pohon pada medan yang sulit. Oleh karena itu, untuk kepentingan masyarakat, kemarin kami gunakan genset yang disediakan di tempat-tempat fasilitas umum,” imbuh Agung.