Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Di Hadapan Jokowi, Pengusaha Muda Minta Ruang Laksanakan Vaksin Mandiri

Hipmi berharap pemerintah membuka ruang yang lebar terkait pelaksanaan vaksinasi Covid-19 secara mandiri.

Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Sanusi
zoom-in Di Hadapan Jokowi, Pengusaha Muda Minta Ruang Laksanakan Vaksin Mandiri
WARTAKOTA/Henry Lopulalan
Petugas kesehatan melakukan vaksinasi Covid-19 kepada warga lansia secara drive thru di Kemayoran Jakarta, Rabu (3/3/2021). Kementerian Kesehatan menggandeng penyedia jasa layanan kesehatan daring yaitu Halodoc menyediakan layanan vaksinasi secara drive thru bagi warga yang masuk dalam kategori lanjut usia (lansia) agar protokol kesehatan dapat diterapkan dengan mengurangi kerumunan karena para lansia tidak perlu mengantre hingga panjang. (WARTAKOTA/Henry Lopulalan) 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) berharap pemerintah membuka ruang yang lebar terkait pelaksanaan vaksinasi Covid-19 secara mandiri.

"Kami berharap agar Hipmi dapat diberikan ruang melaksanakan vaksin mandiri, agar dapat bantu pemerintah mempercepat vaksinasi yang sedang berjalan," kata Ketua Umum BPP Hipmi Mardhani H. Maming saat rapat kerja nasional Hipmi 2021 yang disiarkan virtual, Jumat (5/3/2021).

Baca juga: Jumlah Stok Vaksin, Tantangan Terbesar Program Vaksinasi Covid-19 di Indonesia

Permintaan Maming tersebut disampaikan secara langsung di hadapan Presiden Jokowi dan jajaran menteri Kabinet Indonesia Maju, saat pembukaan rapat kerja nasional Hipmi 2021.

Menurutnya, vaksin Covid-19 merupakan hal yang penting, tapi vaksin ekonomi juga sangat penting, sehingga harus dijalankan secara bersamaan.

Baca juga: Sudan Siap Kampanye Vaksin Setelah Terima Batch Pertama AstraZeneca

"Vaksin Covid untuk memberikan kekebalan, vaksin ekonomi untuk mendorong daya saing dan transformasi ekonomi, vaksin Covid terbuat dari virus yang dilemahkan, vaksin ekonomi berupa inovasi dan teknologi yang dikuatkan," paparnya.

Petugas medis Dinas Kesehatan Kota Bandung menyuntikkan vaksin Covid-19 Sinovac dosis pertama kepada pekerja/pedagang pada pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di 23 Paskal Shopping Centre, Jalan Pasirkaliki, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (3/3/2021). Pemerintah Kota Bandung mulai melakukan vaksinasi Covid-19 tahap kedua kepada para pekerja dan pedagang di pusat perbelanjaan atau mal yang masuk kategori pelayanan publik, sebagai bentuk konkret dalam menjaga kedinamisan kegiatan perdagangan. Kegiatan vaksinasi Covid-19 tahap kedua dosis pertama di mal ini diberikan kepada 200 pelayan yang bertugas langsung dengan publik. Tribun Jabar/Gani Kurniawan
Petugas medis Dinas Kesehatan Kota Bandung menyuntikkan vaksin Covid-19 Sinovac dosis pertama kepada pekerja/pedagang pada pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di 23 Paskal Shopping Centre, Jalan Pasirkaliki, Kota Bandung, Jawa Barat, Rabu (3/3/2021). Pemerintah Kota Bandung mulai melakukan vaksinasi Covid-19 tahap kedua kepada para pekerja dan pedagang di pusat perbelanjaan atau mal yang masuk kategori pelayanan publik, sebagai bentuk konkret dalam menjaga kedinamisan kegiatan perdagangan. Kegiatan vaksinasi Covid-19 tahap kedua dosis pertama di mal ini diberikan kepada 200 pelayan yang bertugas langsung dengan publik. Tribun Jabar/Gani Kurniawan (Tribun Jabar/Gani Kurniawan)

Mardani menyebut, sejarah telah mengajarkan, hanya melalui inovasi dan teknologi, sebuah bangsa dapat meningkatkan produktifitas, daya saing dan transformasinya menuju negara maju.

Berita Rekomendasi

"Vaksin inovasi dan teknologi yang perlu kita suntikkan dalam perekonomian bangsa agar semakin produktif dan berdaya saing, mengejar ketertinggalan kita selama ini," tuturnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas