Hingga Akhir Maret, PLN Bidik 50 Ribu UMKM Tambah Daya
menargetkan 50 ribu pelaku UMKM melakukan tambah daya ke kisaran 2.200 VA sampai 11 ribu VA lewat program Layanan Paket Listrik 2021.
Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT PLN (Persero) menargetkan 50 ribu pelaku UMKM melakukan tambah daya ke kisaran 2.200 VA sampai 11 ribu VA lewat program Layanan Paket Listrik 2021.
"Target 50 ribu UMKM yang bisa tambah daya," ujar Direktur Niaga dan Pelayanan PLN Bob Saril di kantor PLN, Jakarta, Selasa (9/3/2021).
Menurutnya, pelaku UMKM sebaiknya melakukan konversi peralatannya ke berbasis listrik, misalnya memakai kompor induksi dari sebelumnya menggunakan gas.
"Penghematan menggunakan kompor induksi sampai 20 persen sampai 30 persen, dibanding pakai gas. Penggunaan kompor induksi juga lebih aman, di mana targetnya 1 juta kompor induksi digunakan UMKM," ucap Bob.
Bob menjelaskan, pelaku UMKM yang merupakan mitra bisnis dari Tokopedia, Bukalapak, dan Ace Hardware, mendapatkan harga spesial dalam penambahan daya.
Baca juga: Tambah Daya Listrik Kini Bisa dengan Biaya Rp 200 Ribuan
"UMKM perlu didorong agar lebih efisien dan lebih produktif, sehingga kami luncurkan Super Hemat UMKM," ucap Bob.
Baca juga: Ada Token Gratis yang Dibagikan PLN Maret 2021, Simak Cara Klaimnya Berikut Ini
Hari ini, PLN menawarkan dua produk penambahan daya dengan diskon besar, yaitu Super Electrilife dan Super Hemat UMKM yang berlaku hingga 31 Maret 2021.
Pelanggan cukup membayar Rp 202.100 dari harga normal sebesar Rp 4,9 juta untuk tambah daya dari 1.300 VA ke 5.500 VA dan besaran yang sama dari harga normal sebesar Rp 10 juta untuk tambah daya dari 450 VA ke 11 ribu VA.