Koborasi Generali dan Prixa Serta Apotek Online Lifepack Penuhi Kebutuhan Layanan Obat-Obatan
Layanan ini melengkapi layanan konsultasi medis virtual Dokter Leo, yang sudah diluncurkan di tahun 2020 melalui kolaborasi dengan Prixa
Editor: Eko Sutriyanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Asuransi Jiwa Generali Indonesia (Generali Indonesia), Prixa mengandeng apotek online LIfepack memberikan layanan obat-obatan bagi para nasabahnya.
Generali merupakan salah satu perusahaan asuransi jiwa di Indonesia, sedangkan Prixa adalah platform manajemen kesehatan terpadu berbasis Artificial Intelligence (AI).
Secara resmi, layanan tebus obat ini telah diluncurkan pada bulan Februari 2021.
Layanan ini melengkapi layanan konsultasi medis virtual Dokter Leo, yang sudah diluncurkan di tahun 2020 melalui kolaborasi dengan Prixa.
Fitur tebus obat di aplikasi Dokter Leo hasil kerjasama dengan Lifepack ini dapat diakses kapan saja dengan mudah hanya melalui aplikasi Gen iClick yang dirancang secara khusus oleh Generali untuk seluruh nasabahnya.
Natali Ardianto CEO Lifepack & Jovee mengatakan, menghadirkan inovasi dan solusi untuk pemenuhan obat-obatan bagi penderita penyakit kronis dan akut.
Baca juga: WNA Ditemukan Tewas di Kamar Mandi Tanpa Baju, Ditemukan Obat-obatan, Dievakuasi Petugas Ber-APD
Dengan dimulainya kerja sama ini, kami yakin Lifepack dapat memberikan kontribusi besar dalam pemenuhan obat-obatan.
"Kerja sama baik ini akan menghadirkan layanan kesehatan yang komprehensif bagi nasabah Generali Indonesia,” imbuhnya dalam keterangan resmi, Sabtu (13/3/2021).
Prixa adalah perusahaan berbasis Artificial Intelligence (AI) pertama yang menggabungkan platform berteknologi AI dengan asuransi yang dipersonalisasi di Indonesia.
Adapun berbagai layanan yang diberikan oleh Prixa, di antaranya konsultasi dokter secara online, sistem klaim online terintegrasi untuk mendigitalisasi prosedur standar operasi.
Kemudian sistem manajemen risiko yang mempersonalisasi kemampuan data untuk dapat menilai risiko setiap individu dan memberikan wawasan dan rekomendasi untuk membuat keputusan yang sesuai dalam hal kesehatan.
CEO Prixa James Roring mengungkapkan layanan konsultasi Prixa telah digunakan selama hampir satu tahun sejak diluncurkan di bulan April 2020.
Baca juga: Pimpinan Komisi III DPR RI Sebut Menkumham Tidak Generalisir Permasalahan
"Untuk itu, harapan kami teknologi AI yang Prixa miliki melalui layanan konsultasi dokter yaitu Dokter Leo, dapat menjadi solusi dalam pemenuhan layanan konsultasi kesehatan berbasis teknologi," katanya.
Edy Tuhirman CEO Generali Indonesia mengatakan, saat ini pihaknya telah melayani 100 ribu nasabah dan lebih dari 300 klien korporasi.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.