Telkomsel Guyurkan Tambahan Modal Rp 4,3 Triliun ke Gojek
Dengan tambahan investasi tersebut Telkomsel dan Gojek akan membuka peluang sinergi dan integrasi layanan digital di ekosistem bisnis kedua perusahaan
Penulis: Hari Darmawan
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Hari Darmawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Telkomsel menambah investasi kepada Gojek Indonesia, sebesar 300 juta dolar Amerika Serikat (AS) atau setara dengan Rp 4,3 triliun.
Direktur Utama Telkomsel Setyanto Hantoro mengatakan, dengan tambahan investasi tersebut Telkomsel dan Gojek akan membuka peluang sinergi serta integrasi layanan digital di ekosistem bisnis kedua perusahaan.
Kemudian menurut Setyanto, investasi ini juga memperkuat dan memperdalam kolaborasi dalam menghadirkan layanan digital komprehensif serta melahirkan lebih banyak solusi inovatif.
"Selain itu, investasi lanjutan ini juga menjadi penegas akan kesamaan visi dari kedua perusahaan yang sama-sama lahir dan berkembang melalui inovasi dan digital teknologi," ucap Setyanto dalam keterangannya, Senin (10/5/2021).
Lewat penanaman modal ini, Setyanto optimis, Telkomsel dapat membuka lebih banyak peluang bagi masyarakat untuk mendapatkan inovasi berbasis teknologi.
Baca juga: Asyik, Gojek Hadirkan Kembali Layanan Kebersihan! Simak 5 Faktanya
Co-CEO Gojek Group Andre Soelistyo mengatakan, pendanaan lanjutan dari Telkomsel tentunya dapat mengoptimalkan sumber daya dan keahlian teknologi dari masing-masing perusahaan untuk memperluas manfaat ekonomi digital bagi konsumen.
Baca juga: Berkah Banyak Penumpang Mudik, Pendapatan Driver Gojek Melonjak
"Kami percaya, kemitraan ini akan mendukung percepatan transformasi digital yang akan memperkuat posisi Indonesia di pasar ekonomi di Asia Tenggara," kata Andre.
Setelah investasi lanjutan ini, lanjut Andre, Telkomsel dan Gojek akan saling melengkapi sinergi yang telah dijalin dengan menjalankan lebih banyak upaya kolaboratif strategis untuk mengakselerasi gaya hidup digital.
"Kami ingin mendorong lebih banyak pelaku bisnis dalam memanfaatkan platform daring, hingga mengembangkan kualitas dan daya saing teknologi serta talenta digital di Indonesia," ucap Andre.
Sebagai informasi, investasi pertama dari Telkomsel kepada Gojek dilakukan pada November 2020. Dalam investasi ini, integrasi ekosistem telah dilakukan melalui berbagai kolaborasi inovasi layanan customer-centric untuk memperkuat ekosistem digital sektor pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM).
Berikut integrasi tersebut:
1. Integrasi layanan Telkomsel MyAds dengan GoBiz yang dapat membuka peluang bagi mitra UMKM Gojek di seluruh Indonesia untuk memperluas akses usaha kepada ekosistem pelanggan Telkomsel.
2. Kemudahan bagi mitra UMKM Gojek untuk menjadi mitra reseller Telkomsel melalui aplikasi DigiPOS Aja! sehingga membantu menambah penghasilan.
3. Penyediaan paket data khusus bagi mitra pengemudi Gojek bernama Paket Swadaya yang dapat diakses di aplikasi GoPartner dan MyTelkomsel.
4. Hadirnya lebih dari 20.000 mitra outlet atau reseller Telkomsel di layanan GoShop yang membantu menjangkau lebih banyak pelanggan.
5. Kolaborasi co-marketing layanan games melalui Telkomsel Dunia Games dan GoPay untuk memberi nilai tambah bagi pengguna PUBGM melalui kerja sama dengan Tencent.