Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Menteri Teten: Koperasi Harus Jadi Solusi Pembiayaan Bagi Pelaku Usaha Mikro

Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki menekankan, keberadaan koperasi harus mampu menjadi solusi pembiayaan bagi para pelaku mikro di Indonesia.

Penulis: Reynas Abdila
Editor: Anita K Wardhani
zoom-in Menteri Teten: Koperasi Harus Jadi Solusi Pembiayaan Bagi Pelaku Usaha Mikro
Tribunnews.com/Reynas Abdila
Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Koperasi dan UKM Teten Masduki menekankan, keberadaan koperasi harus mampu menjadi solusi pembiayaan bagi para pelaku mikro di Indonesia.

Menurutnya, lembaga pembiayaan formal seperti perbankan masih takut untuk memberikan pembiayaan ke usaha mikro, karena itu koperasi harus hadir menjadi jawaban.

“Apalagi saat ini kami juga tengah mendorong koperasi simpan pinjam (KSP) juga aktif membiayai sektor produktif, tak hanya perdagangan," ujar Teten dalam keterangannya, Minggu (30/5/2021).

KSP diminta tak hanya membiayai sektor pedagangan, tapi juga sektor produktif seperti pertanian, perkebunan, dan perikanan.

Baca juga: Teten Masduki Dorong Koperasi Simpan Pinjam Lakukan Diversifikasi Usaha

Baca juga: Kabaharkam: Kalimantan Barat Bisa Jadi Contoh Penerapan PPKM Mikro di Indonesia

Di sektor-sektor tersebut perbankan tak mau masuk karena dinilai terlalu berisiko.

"Lalu siapa yang bantu? Koperasi, diharapkan memperkuat ekonomi rakyat di sektor pangan produktif, dengan memberikan akses pembiayaan yang mudah dan murah," tegasnya.

Berita Rekomendasi

Jika itu semua dikelola dengan baik, usaha mikro mampu menjadi pemasok bahkan eksportir produk holtikultura maupun buah tropis.

Teten mencontohkan seperti Norwegia yang saat ini pendapatan negaranya banyak disokong dari budidaya ikan salmon.

"Sekarang ini seluruh dunia sedang mencari keunggulan domestiknya apa seperti di Norwegia. Bukan lagi mencari investor untuk bangun pabrik," imbuh Teten.

KemenkopUKM juga mendorong digitalisasi sebab ekonomi digital Indonesia diramal akan menjadi yang terbesar di Asia Tenggara.

Potensi pada 2025 ditaksir mencapai Rp1.748 triiun (124 miliar dolar AS).

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas