Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Kementan Catat Harga Hewan Kurban Naik Rp 500 Ribu Per Ekor

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo menyampaikan ada kenaikan harga hewan kurban mendekati puncak perayaan Idul Adha 1443 Hijriah.

Penulis: Reynas Abdila
Editor: Sanusi
zoom-in Kementan Catat Harga Hewan Kurban Naik Rp 500 Ribu Per Ekor
Tribunnews/Herudin
Tim dokter dari Suku Dinas Ketahanan Pangan Kelautan dan Perikanan (KPKP) Jakarta Timur memeriksa kesehatan hewan kurban di salah satu tempat penjualan hewan kurban di Jalan I Gusti Ngurah Rai, Jakarta Timur, Kamis (15/7/2021). Menjelang Idul Adha, Sudin KPKP Jakarta Timur terus melakukan pemeriksaan kelayakan hewan kurban di 327 lokasi penjualan atau penampungan yang tersebar di 10 kecamatan guna mencegah masuknya penyakit serta memberikan jaminan kepada masyarakat bahwa hewan kurban yang dijual telah memenuhi syarat kesehatan. Tribunnews/Herudin 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo menyampaikan ada kenaikan harga hewan kurban mendekati puncak perayaan Idul Adha 1443 Hijriah.

“Ada sedikit kenaikan sekitar Rp 500 ribu per ekor. Tetapi di hari raya ini memang harus naik, kalau tidak berarti daya beli turun," ujar Mentan dalam rilisnya, Senin (19/7/2021).

Baca juga: Salurkan Hewan Kurban, PPP Gandeng Ormas Islam, Tokoh Masyarakat, hingga Pesantren

Mentan juga memastikan stok hewan kurban cukup untuk memenuhi kebutuhan di pasar.

Hewan kurban yang tersedia berdasarkan data Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementan sebanyak 1.767.522 ekor, terdiri atas sapi, kerbau, kambing, dan domba.

Sebelumnya, Mentan SYL terjun langsung memastikan kesiapan dan ketersediaan ke Rumah Potong Hewan dan sentra penjualan hewan kurban yaitu depo 1000 sapi kurban di Jalan Soleh Iskandar, Tanah Sereal, Kota Bogor, Jawa Barat.

Baca juga: Tata Cara Menyembelih Hewan Kurban Idul Adha 2021 Disertai Bacaan Doa dengan Lafal Latin dan Arti

Di sana, Mentan didampingi Walikota Bogor, Bima arya memantau pergerakan jual beli hewan serta memastikan kesehatan dan ketersediaannya untuk memenuhi kebutuhan hari raya Idhul Adha 1443 Hijriah.

Berita Rekomendasi

"Saya bersama Pak Wali (Bima Arya) ngecek persiapan menghadapi Idul Kurban. Dan Insya Allah semua bisa berjalan dengan baik karena sampai hari ini harga di lapangan dalam kendali. Kurang lebih seperti apa yang ada masih dalam kondisi yang cukup," katanya.

Selain di Kota Bogor, pada Minggu (18/9/2021), Mentan juga meninjau RPH Manggala di Kota Makassar, Sulawesi Selatan.

Di sana, Ia memastikan semua persiapan dan kesiapan penyelenggaraan kurban tetap dalam kondisi aman dan terkendali serta tertib dalam mematuhu aturan protokol kesehatan.

Baca juga: Link Twibbon Ucapan Selamat Hari Raya Idul Adha 2021, Beserta Kisah Singkat Hari Raya Kurban

Direktur Jenderal Kesehatan Hewan Nasrullah memprediksi jumlah pemotongan hewan kurban mengalami penurunan sekitar 10 persen

"Ada kemungkinan tahun ini ada penurunan 10 persen dari tahun sebelumnya. Data kami di tahun 2020 tercatat ada 1.683.354 ekor hewan kurban. Tapi masyarakat tidak perlu khawatir karena kami bersama pelaku usaha dan pemerintah daerah telah melakukan koordinasi untuk menjamin ketersediaan hewan kurban di pasar," katanya.

Nasrullah mengingatkan bahwa Kementan telah mengeluarkan surat edaran Nomor 8017 Tahun 2021 tentang tata cara penyembelihan hewan kurban 2021.

Menurutnya dalam surat edaran tersebut, pemotongan hewan kurban bisa dilakukan di RPH atau di luar RPH.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas