Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Garuda Disebut Punya ''Komorbid'', Yenny Wahid: Setiap Bulan Utang Garuda Bertambah Rp 1 Triliun

Yenny Wahid mengungkap beban keuangan maskapai berpelat merah di tengah pandemi, hingga utang bertambah Rp 1 triliun setiap bulan.

Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Sanusi
zoom-in Garuda Disebut Punya ''Komorbid'', Yenny Wahid: Setiap Bulan Utang Garuda Bertambah Rp 1 Triliun
ist
Mantan Komisaris PT Garuda Indonesia (Persero) Zannuba Ariffah Chafsoh atau dikenal Yenny Wahid mengungkap beban keuangan maskapai berpelat merah di tengah pandemi, hingga utang bertambah Rp 1 triliun setiap bulan. 

Namun, demi menyelamatkan Garuda tercinta, dirinya mengaku terpaksa melakukan pengorbanan kecil ini.

“Semoga ada manfaatnya untuk Garuda, agar bisa lebih banyak lagi efisiensi biaya ke depannya,” pungkasnya.

Resmi  Mundur

Zannuba Ariffah Chafsoh Rahman Wahid atau dikenal Yenny Wahid mengundurkan diri sebagai komisaris independen PT Garuda Indonesia (Persero). 

Pengunduran Yenny diumumkan melalui akun twitter dia di @yennywahid yang diunggah pada Jumat (13/8/2021) sekitar pukul 14.00 WIB. 

"Akibat pandemi, maskapai kebanggaan kita, @IndonesiaGaruda mengalami penurunan pendapatan drastis. Untuk penghematan biaya, saya memutuskan mengundurkan diri dari posisi komisaris independen. Semoga hal ini bisa membantu meringankan Garuda," tulis Yenny. 

Selain menuliskan hal tersebut, Yenny pun mengunggah video berdurasi 1.30 menit, yang berisi alasan pengunduran diri dari maskapai pelat merah itu. 

Baca juga: Pendapatan Garuda Indonesia Turun Drastis, Yenny Wahid Mundur dari Jabatan Komisaris

Berita Rekomendasi

"Hari ini saya datang ke kementerian BUMN untuk resmi menyampaikan surat pengunduran diri saya dari Garuda Indonesia, maskapai kebanggaan kita semua," ucap Yenny. 

Baca juga: Susul Garuda Indonesia, Lion Air Ikut Pulangkan 6 Pesawat ke Lessor

"Memang sedih sekali, tapi ini adalah upaya kecil saya untuk bantu Garuda agar bisa melakukan efisiensi dan menekan biaya-biaya yang mungkin selama ini terus membebaninya, sehingga Garuda ke depannya bisa terus diselamatkan dan bisa mengudara dengan perkasa, mohon doanya yah," sambung Yenny. 

Diketahui, Yenny menjabat Komisaris Independen Garuda Indonesia pada 22 Januari 2020, dan surat pengundaran diri disampaikan pada 12 Agustus 2021.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2025 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas