Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari

TRIBUNNEWS.COM, WASHINGTON - Pemerintahan Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden akan mencabut aturan pembatasan perjalanan era pandemi virus corona (Covid-19) pada Rabu waktu setempat.

Langkah ini secara efektif akan membuka kembali perbatasan darat dengan Kanada dan Meksiko untuk wisatawan yang telah divaksinasi secara penuh.

Dikutip dari laman Sputnik News, Rabu (13/10/2021), pejabat senior administrasi AS menyampaikan rincian pada Selasa malam, Gedung Putih akan mengizinkan individu untuk memasuki AS, selama bisa memberikan dokumentasi yang menunjukkan bahwa mereka telah divaksinasi penuh atau dua dosis.

Baca juga: Bertemu Dengan Taliban, Amerika Seriikat Setuju Memberi Bantuan untuk Warga Afghanistna

Kendati tanggal pasti pemberlakuan aturan itu tidak dirilis, penerapan langkah-langkah baru ini diharapkan akan dimulai pada November mendatang.

Menariknya, berbeda dengan individu yang bepergian melalui jalur udara, mereka yang memasuki AS melalui perbatasan darat tidak akan diminta untuk memberikan hasil tes Covid-19 negatif, jika mereka sepenuhnya telah divaksinasi.

Begitu pula dengan mereka yang menerima vaksinasi dari vaksin AstraZeneca.

Karena meskipun terus menjadi perdebatan selama puncak pandemi, AS diyakini akan mengakui vaksin perusahaan Inggris-Swedia itu.

Perlu diketahui, setiap vaksin yang telah disetujui untuk penggunaan darurat oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), dilaporkan akan diizinkan untuk memasuki wilayah AS.

Baca juga: Studi di Amerika: Pasien Covid-19 yang Lebih Muda Lebih Cepat Pulih Indera Penciumannya

"Sejalan dengan sistem perjalanan udara internasional baru yang akan diterapkan pada November, kami akan mulai mengizinkan wisatawan dari Meksiko dan Kanada yang telah divaksinasi penuh untuk memasuki AS dengan tujuan yang tidak penting, termasuk mengunjungi teman dan keluarga atau untuk pariwisata, melalui penyeberangan perbatasan darat dan (laut menggunakan) feri," kata Sekretaris Keamanan Dalam Negeri AS Alejandro Mayorkas, dalam sebuah pernyataan.

Perjalanan lintas batas, kata dia, akan menciptakan aktivitas ekonomi yang signifikan bagi warga perbatasan dan memberikan manfaat pada perekonomian AS yang lebih luas.

"Kami senang dapat mengambil langkah untuk melanjutkan perjalanan reguler dengan cara yang aman dan berkelanjutan," tegas Mayorkas.

Namun wisatawan yang tidak atau belum divaksinasi masih akan dilarang memasuki AS untuk perjalanan yang tidak penting.

Perkembangan terbaru ini muncul hanya beberapa pekan setelah Biden mencabut larangan terkait orang asing yang bepergian dari luar negeri menuju AS.

Larangan perjalanan perbatasan darat AS itu telah berlangsung selama sekitar 20 bulan.