Wamenparekraf: Selamat dan Sukses Atas Peresmian Gedung Tribunnews Bogor
Pariwisata Nusantara, menurut Angela, merupakan kunci ketahanan sektor pariwisata Indonesia selama 1-2 tahun pasca pandemi.
Penulis: Dennis Destryawan
Editor: Hendra Gunawan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Dennis Destryawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Angela Tanoesoedibjo mengucapkan selamat atas peresmian gedung baru Tribunnews Bogor saat menjadi pembicara kunci webinar hybrid bertema "Pesona Wisata Bogor Pasca Pandemi, Masihkah Kasohor?" yang merupakan rangkaian peresmian kantor TribunnewsBogor, Kamis (13/1/2022).
"Selamat dan sukses atas peresmian gedung baru dari Tribunnewsbogor.com, semoga dengan kehadiran gedung yang baru di awal tahun yang baru dapat memberikan semangat bagi kawan-kawan sekalian untuk terus menyajikan informasi yang independen menginspirasi dan terpercaya," ujar Angela lewat tayangan virtual, Kamis (13/1/2022).
Baca juga: Wamen Parekraf Bicara Peluang Pariwisata Pascapandemi pada Peresmian Gedung TribunnewsBogor
Angela mengapresiasi Tribunnews Bogor yang mengadakan webinar bertema pariwisata untuk mendukung pariwisata Bogor semakin tersohor pasca pandemi.
Pariwisata Nusantara, menurut Angela, merupakan kunci ketahanan sektor pariwisata Indonesia selama 1-2 tahun pasca pandemi.
"Kita sudah melihat fenomena adanya peningkatan perjalanan domestik yang cepat setiap ada pelonggaran pergerakan masyarakat kita juga sudah melihat berbagai destinasi pariwisata yang dapat dijangkau melalui jalan darat dan dengan kendaraan pribadi mengalami peningkatan kunjungan," tutur Angela.
Baca juga: Menparekraf Sandiaga: Program Mobil Vaksin di Wilayah Pariwisata NTT-NTB Percepat Angka Vaksinasi
Angela mencontohkan, staycation menjadi satu di antara tren yang muncul saat pandemi melanda. Ia memaparkan, sebelum pandemi wisatawan Nusantara menyumbang 280 juta perjalanan dengan transaksi sekira Rp 307 triliun.
"Sedangkan wisatawan mancanegara dengan 16 juta turis menyumbang Rp 289 triliun," kata Angela.
Secara rupiah wisatawan Nusantara menyumbang lebih besar dari pada wisatawan Mancanegara. Namun, membutuhkan jumlah pergerakan yang lebih besar.
Baca juga: Serap Puluhan Juta Tenaga Kerja, Sandiaga Uno Ajak Pengusaha Investasi di Sektor Pariwisata
Menurut Angela, kuncinya bagaimana bisa meningkatkan standing per turis domestik kedepannya.
"Kita harus mendorong terus peningkatan wisatawan Nusantara, karena wisatawan mancanegara jauh lebih rentan daripada wisatawan Nusantara ketika ada tragedi, bencana, dan berbagai isu lain," tutur Angela.