Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

MRT Jakarta Gandeng Pengembang Garap Fase III Cikarang-Balaraja

Jababeka Tbk (KIJA) menandatangani perjanjian kerja sama dengan PT MRT Jakarta untuk menggarap pengembangan fase III Cikarang-Balaraja

Penulis: Yanuar R Yovanda
Editor: Choirul Arifin
zoom-in MRT Jakarta Gandeng Pengembang Garap Fase III Cikarang-Balaraja
TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN
Suasana pembangunan MRT Jakarta fase 2A paket kontrak atau CP 203 Glodok-Kota terparkir di lokasi ditemukannya rel trem di Glodok, Jakarta, Selasa (28/12/2021). PT MRT Jakarta bersama arkeolog saat ini masih menginvestigasi rel trem yang ditemukan di bawah beton saat kegiatan tes tanah tersebut. TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Yanuar Riezqi Yovanda

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengembang properti PT Jababeka Tbk (KIJA) menandatangani perjanjian kerja sama atau Memorandum of Understanding (MoU) dengan PT MRT Jakarta untuk menggarap pengembangan fase III Cikarang-Balaraja dengan panjang 87 kilometer.

Wakil Direktur Utama Jababeka Tjahjadi Rahardja mengatakan, keberadaan MRT di kawasan Jababeka diperlukan karena merupakan objek vital negara dengan banyak investasi di sana.

"Jababeka sekarang menjadi perkotaan dengan populasi 1,2 juta orang. Jadi, bayangkan kebutuhan terhadap transportasi, sedangkan koridor timur macet sekali," ujarnya saat kegiatan penandatanganan MoU di Stasiun MRT Bunderan HI, Jakarta, Kamis (31/3/2020).

Tjahjadi mengungkapkan, perusahaan terbuka untuk investasi dan pengembangan hunian transit oriented development (TOD) di sekitar stasiun MRT fase III.

Baca juga: Butuh Rp 160 Triliun, Asian Development Bank Akan Ikut Pendanaan MRT Fase III

"Kita melihat kolaborasi dengan PT MRT Jakarta untuk merealisasikan hal ini. Mensinergikan antara swasta dan BUMD untuk MRT tahap III sejalan dengan konsep Jababeka menjadi TOD city," katanya.

Baca juga: PT MRT Jakarta Temukan Rel Trem Peninggalan Belanda di Kawasan Glodok

Di tempat sama, Direktur Utama MRT Jakarta William Sabandar menambahkan, kawasan Jababeka selain akan menjadi stasiun akhir MRT fase III, juga akan dibangun hingga dua hunian TOD serta depo kereta api.

Berita Rekomendasi

"Di Jababeka akan ada satu hingga dua Tod cukup luas, dan sedang dijajaki depo di kawasan stasiun terakhir itu. Sebab, jalur sepanjang 87 kilometer tidak bisa satu depo saja, harus ada dua sampai tiga depo," pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas