Kapal Tanker Pertamina Dicegat Greenpeace di Lepas Pantai Denmark, Ini Sejumlah Faktanya
Beredar kabar kapal tanker minyak milik PT Pertamina International Shipping (PIS) dicegat oleh para aktivis Greenpeace.
Editor: Sanusi
Trafigura merupakan perusahaan perdagangan dan logistik yang berdiri sejak 1994. Trafigura juga merupakan perusahaan yang memperdagangkan komoditas energi mencakup minyak, gas bumi, batu bara, logam, hingga mineral.
Trafigura juga mengembangkan Energi Baru Terbarukan (EBT), hingga perkapalan dan penyewaan kapal. Saat ini Trafigura mempunyai 88 kator cabang yang tersebar di 48 negara.
2. Pesanan minyak
Sebelumnya juga dikabarkan, bahwa pesanan minyak tersebut untuk Indonesia, namun nyatanya pesanan minyak akan dibawa ke China menggunakan kapal tanker Pertamina berbendera Indonesia.
Tekninsnya, Pertamina Prime melakukan pengumpulan minyak mentah dari kapal tanker Seaoath yang telah tiba dari Rusia. Seaoath membawa 100.000 ton minyak mentah Ural untuk ditransfer ke kapal Pertamina Prime.
3. Rute
Banyak yang menyangka bahwa minyak tersebut akan dibawa ke Indonesia, karena menggunakan kapal berbendera merah putih. Padahal, rute perjalanan yang dilakukan adalah, kapal berlayar ke Denmark untuk mengambil minyak mentah pesanan Trafigura, dan kemudian berlayar ke China.
Pencegatan tersebut juga tidak berlangsung lama, hanya satu hari dan kemudian kapal melanjutkan perjalanannya.
Sebelumnya, aktivis Greenpeace mengungkapkan bahwa pihaknya telah melacak 299 kapal tanker yang membawa minyak dan gas dari Rusia sejak invasi Rusia terhadap Ukraina pada 24 Februari 2022. Terdapat juga 132 kapal tanker pengangkut minyak yang menuju ke Eropa.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ini Fakta–fakta Seputar Kapal Tanker Pertamina yang Dicegat Greenpeace"
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.