BRI Bukukan Laba Rp 12,22 Triliun, Anggota DPR: Menunjukkan Usaha Kecil Makin Berkembang
Andre Rosiade mengapresiasi kinerja keuangan BRI yang mencatatkan laba bersih pada kuartal I 2022 sebesar Rp 12,22 triliun.
Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Sanusi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Seno Tri Sulistiyono
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Komisi VI DPR RI, Andre Rosiade mengapresiasi kinerja keuangan PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) yang mencatatkan laba bersih pada kuartal I 2022 sebesar Rp 12,22 triliun.
Menurut Andre, kinerja baik BRI ditopang pulihnya perekonomian nasional, serta mulai menggeliatnya aktivitas ekonomi riil di masyarakat.
“Kita harus ingat bahwa core business BRI adalah usaha mikro, tingginya laba BRI ini menunjukkan bahwa usaha kecil kita semakin berkembang. Ini bagus untuk pondasi perekonomian kita,” papar Andre, Selasa (26/4/2022).
Baca juga: Kapan Bank Tutup Sebelum Lebaran 2022? Ini Jadwal Operasional BRI, Mandiri, dan BTN
Di sisi lain, Andre memuji kinerja manajemen BRI di bawah komando Sunarso yang dinilainya bertangan dingin.
“Kinerja manajemen BRI ini brilian, penyaluran kredit yang tumbuh jauh diatas industri, restrukturisasi kredit akibat covid 19 berjalan lancar, BOPO atau beban operasional dibandingkan dengan pendapat operasional semakin baik bila dibandingkan tahun sebelumnya. Selain itu, disisi funding, BRI juga mampu menghimpun Dana Pihak Ketiga yang cukup tinggi” jelas Andre.
Baca juga: Akses Laman eform.bri.co.id/bpum untuk Cek Penerima BLT UMKM Rp 600 Ribu Tahun 2022
Andre berharap, kinerja BRI yang baik ini dapat membuat ekosistem ultra mikro di Indonesia semakin baik, sehingga makin memudahkan masyarakat untuk mendapatkan akses perbankan.
“Belum lama ini, pemerintah melalui Kementerian BUMN membentuk Holding BUMN Ultra Mikro dengan BRI sebagai Holding. Saya yakin tangan dingin Manajemen BRI mampu membuat Holding ultra mikro efektif memerangi renternir dan menggerakkan ekonomi sektor riil," kata politikus Gerindra itu.
Sebelumnya, Direktur Utama BRI Sunarso menyampaikan, perseroan telah mencetak laba Rp 12,2 triliun pada kuartal I 2022, didorong pemulihan kegiatan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) sebagai penopang utama bisnis perseroan.
"Dalam 3 bulan pertama, BRI mampu mencatatkan laba bersih bank only Rp 10,9 triliun. Dan konsolidasi dengan anak perusahaan, laba BRI Group Rp 12,22 triliun atau tumbuh 78,13 persen year on year," ujar Sunarso dalam konferensi pers daring, di Jakarta, Senin.
Kinerja BRI ini diikuti pertumbuhan aset sebesar 8,99 persen year on year menjadi Rp 1.650,28 triliun.