PLN UIP JBB Gandeng Kajati DKI Kawal Progres Pembangunan SUTET 500 kV Priok-Muara Tawar
PLN UIP JBB menggandeng Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta untuk monitoring dan evaluasi progres pembangunan SUTET 500kV
Penulis: Reynas Abdila
Editor: Sanusi
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT PLN (Persero) Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Barat (UIP JBB) menggandeng Kejaksaan Tinggi DKI Jakarta untuk monitoring dan evaluasi progres pembangunan Saluran Udara Tegangan Ekstra Tinggi (SUTET) 500 kV Priok-Muara Tawar.
Senior Manager Perizinan, Pertanahan dan Komunikasi (SRM PPK) PLN UIP JBB Basuki Widodo memaparkan urgensi dari pembangunan SUTET 500 kV Priok-Muara Tawar sebagai bagian dari rencana pembangunan SUTET Looping Jakarta.
“Infrastruktur ini nantinya tidak hanya memperkuat pasokan listrik wilayah Jakarta saja, tetapi juga di wilayah Banten dan Jawa Barat. Keberadaan infrastruktur ini juga sebagai langkah PLN dalam memastikan pasokan listrik aman dan andal yang sejalan dengan perbaikan ekonomi," paparnya dikutip, Rabu (1/6/2022).
Baca juga: PLN UIP JBB Ajak Stakeholder Dukung Pelaksanaan Sistem Manajemen Anti Penyuapan
"Keandalan sistem kelistrikan di DKI Jakarta perlu terus ditingkatkan karena sebagai ibukota negara serta pusat ekonomi dimana listrik sangat dibutukan untuk menggerakkan roda perekonomian,” lanjut Basuki.
Ia juga menyampaikan ucapan terima kasih dan mengapresiasi kinerja Kejati DKI Jakarta atas dukungan yang telah diberikan kepada PLN JBB.
“Kami berharap dengan adanya pendampingan dan dukungan dari Kejati DKI Jakarta, kendala yang ditemui dalam proses pembangunan SUTET 500 kV Looping Jakarta dapat diminimalisir sehingga dapat selesai tepat waktu dan andal ketika beroperasi,” imbuh Basuki.
Baca juga: Dirut PLN Harap Lulusan ITPLN Siap Hadapi Era Transisi Energi
SUTET Looping Jakarta sendiri merupakan rencana pembangunan sangat strategis yang sedang dikejar penyelesaian pembangunannya oleh PLN karena akan menghubungkan saluran transmisi utara pulau Jawa yang kemudian akan bergabung dengan saluran transmisi selatan Jawa eksisting.
Dengan terkoneksinya saluran transmisi utara dan selatan Jawa ini, ditargetkan akan memaksimalkan keandalan listrik pulau Jawa dan terhindar dari risiko krisis listrik yang dapat mengakibatkan Black Out.
Adapun SUTET Looping Jakarta secara keseluruhan terdiri dari 3 pembangunan SUTET 500 kV, yakni SUTET 500 kV Priok-Muara Tawar, SUTET 500 kV Bekasi-Muara Tawar, dan SUTET 500 kV Duri Kosambi-Muara Karang.
Koordinator Kejati DKI Jakarta Nurvita Kusumawardani menyampaikan kesiapan Kejati DKI Jakarta untuk mendampingi dan mendukung sepenuhnya seluruh kegiatan pembangunan infrastruktur ketenagalistrikan yang dilaksanaan oleh PLN UIP JBB.
“Kami mendukung PLN UIP JBB untuk melakukan percepatan proses pembebasan lahan yang kami kawal pelaksanaannya melalui Bidang Perdata dan Tata Usaha Negara," ungkapnya.
Dalam kesempatan ini, perwakilan dari bagian pertanahan UPP JBB 2, 3, dan 4 memaparkan progres pembangunan dan kendala yang dialami dalam proses pembebasan lahan dan perijinan yang dihadapi baik pada jalur Priok-Muara Tawar, Bekasi -Muara Tawar maupun Jalur Duri Kosambi-Muara Karang.
Kendala yang ditemui salah satunya terkait tumpang tindih status kepemilikan lahan.
Harapannya, dengan diadakannya kegiatan monitoring dan evaluasi ini baik dari pihak PLN maupun Kejati bisa bersama-sama mencari solusi terbaik dari kendala yang ada di lapangan.