Anggota Komisi XI DPR Nilai Pertemuan Jokowi - Xi Jinping Langkah Tepat Antisipasi Resesi
Kamrussamad juga mewanti-wanti adanya konflik kepentingan dari keikutsertaan sejumlah pengusaha di dalam negeri seperti Boy Thohir dan lainnya.
Penulis: Seno Tri Sulistiyono
Editor: Hendra Gunawan
Menteri Luar Negeri Retno Marsudi yang ikut dalam pertemuan mengatakan, selain kerja sama ekonomi, Presiden Jokowi dan Xi Jinping membahas berbagai isu, antara lain isu kawasan dan dunia.
“Sebagai negara ekonomi terbesar di Asia Tenggara, Indonesia memiliki tempat yang penting bagi RRT dan kawasan. Apalagi saat ini Indonesia memegang Presidensi G20 dan tahun depan menjadi Ketua ASEAN,” ucap Retno.
Baca juga: Resesi Ekonomi Mengancam, Analis: Kurangi Instrumen Saham, Perbanyak Cash
Retno menyampaikan, kedua pemimpin juga membahas mengenai pentingnya kerja sama konkret yang saling menguntungkan dalam konteks Global Development Initiative (GDI).
“Jika kerja sama konkret dapat diwujudkan, maka diharapkan pencapaian SDGs negara berkembang dapat lebih baik,” ucap Menlu.
Selain itu, Menlu Retno Marsudi mengatakan bahwa RRT berkomitmen untuk meningkatkan kerja sama ekonomi hijau, antara lain melalui pembangunan Green Industrial Park di Kaltara.
“Presiden Xi juga menegaskan komitmen untuk meningkatkan impor produk pertanian Indonesia,” ucap Retno.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.