Japnas Fokus pada Sinergi Menciptakan Peluang Usaha dan Investasi di Indonesia
Bahlil Lahadalia menyampaikan dengan peningkatan presentase capaian realisasi investasi Triwulan I - 2022 menjadi dua digit Triwulan I – 2021.
Penulis: Hasanudin Aco
Editor: Hendra Gunawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) Bahlil Lahadalia mengatakan keyakinan investor dalam dan luar negeri semakin meningkat terhadap kebijakan pemerintah khususnya di bidang invetasi.
Berdasarkan data yang dirilis Kementerian BKPM bahwa capaian realisasi investasi sebelumnya. Contohnya pada Triwulan I (periode Januari – Maret) untuk Tahun 2022 yakni sebesar Rp 282,4 triliun, lebih tinggi 28,5 persen dibandingkan periode yang sama tahun 2021.
Sementara capaian Triwulan I Tahun 2022 juga meningkat 16,9 persen dibandingkan Triwulan IV Tahun 2021. Capaian Triwulan I Tahun 2022 berkontribusi sebesar 23,5 persen dari target realisasi yang dicanangkan sebesar Rp 1.200 Triliun.
Bahlil Lahadalia menyampaikan dengan peningkatan presentase capaian realisasi investasi Triwulan I - 2022 menjadi dua digit dibanding Triwulan I – 2021.
Baca juga: Yuridiksi Berkelanjutan Butuh Upaya Gotong-royong Bangun Investasi Hijau di Indonesia
Hal ini menunjukkan keyakinan investor dalam dan luar negeri semakin meningkat terhadap kebijakan pemerintah khususnya di bidang investasi.
"Salah satu negara dengan pertumbuhan ekonomi terbaik di dunia adalah Indonesia. Di Asia Tenggara kita di bawah Vietnam, tetapi di G20, kita yang terbaik. cadangan devisa kita di 2022 adalah 20.000 trilliun. Inflasi kita juga salah satu yang terbaik di dunia," ujar Bahlil saat menerima audiensi Pengurus Pusat Jaringan Pengusaha Nasional (Japnas) yang dipimpin oleh Ketua Umum Japnas Bayu Djokosoetono dan Ketua Harian Widiyanto Saputro di Jakarta Rabu (10/8/2022) malam.
Lebih lanjut Bahlil mengatakan bahwa tentunya prestasi Indonesia tak hanya dari kerja keras pemerintah saja tetapi juga banyak faktor berkontribusi termasuk peran serta banyak pihak.
Diantaranya adalah para pengusaha termasuk yang tergabung dalam Japnas yang akan menggelar Munas Pertamanya pada 25 Agustus 2022 mendatang.
"Saya sangat mendukung dan mengapresiasi sekali dengan keterlibatan Japnas. Karena sebagai warga negara Indonesia, kita mempunyai kewajiban untuk berperan dan berkontribusi melalui caranya masing masing," imbuh Bahlil yang berjanji akan hadir pada Munas Japnas nanti.
Dalam kesempatan itu Ketua Umum dan Ketua Harian Japnas turut didampingi oleh jajaran Pengurus Pusat dan Pengawas Japnas yaitu Boncau Fakkari Maza, Cecep Darmadji, Masbukin, Defrizal, Iben Rifa, Rizky Diansyah, Reza Irsyad Aminy, Budi Kamira, KPA Tedjodiningrat Broto Asmoro.
Audiensi dengan Menteri Bahlil dan Ketua Umum Japnas Bayu Djokosoetono adalah momentum hangat pertemuan dua sahabat lama yang telah lama tidak bertemu.
Keduanya adalah kader terbaik organisasi pengusaha di Indonesia.
Baca juga: Investasi Hijau Jadi Konsep Pemulihan Ekonomi secara Lebih Baik dan Berkelanjutan
"Terima kasih atas kehadiran Ketum Bayu sebagai sahabat yang pernah bersama sama berproses dalam organisasi pengusaha yang sama. Dimana kita semua adalah anak buah kapal dalam sebuah organisasi yang sama. Bahwa dalam dinamika saya sangat mengapresiasi atas apa yang dilakukan Ketum Bayu dimana menyalurkan hal hal positif secara terukur melalui Japnas selama ini," beber Bahlil.
Dalam kesempatan itu Bayu menjelaskan bahwa Japnas fokus dalam business matching di seluruh daerah dan pusat.