Bursa Saham Asia Pasifik Naik Setelah Hong Kong Cabut Pembatasan Covid-19 Bagi Wisatawan
Indeks Hang Seng Hong Kong naik 0,6 persen, setelah pemimpin Hong Kong John Lee Ka-chiu mengumumkan pelonggaran lebih lanjut atas pembatasan Covid-19.
Penulis: Nur Febriana Trinugraheni
Editor: Seno Tri Sulistiyono
Laporan Wartawan Tribunnews, Nur Febriana Trinugraheni
TRIBUNNEWS.COM, HONG KONG - Bursa saham Asia-Pasifik dibuka di zona positif pada perdagangan hari ini, Selasa (13/12/2022), karena investor menantikan pertemuan Bank Sentral AS atau Federal Reserve dan rilisnya data inflasi AS.
Dikutip dari CNBC, indeks Hang Seng Hong Kong naik 0,6 persen, setelah pemimpin Hong Kong John Lee Ka-chiu mengumumkan pelonggaran lebih lanjut atas pembatasan Covid-19.
Sementara di Australia, indeks S&P/ASX naik 0,17 persen. Indeks Nikkei 225 Jepang melonjak 0,29 persen, sedangkan indeks Topix naik tipis 0,40 persen.
Baca juga: Analis: Investor Saham di Bursa Asia Gelisah Soal Pembatasan dan Protes Covid-19 di China
Indeks Korea Kospi turun sedikit dan indeks Kosdaq turun 0,22 persen. Indeks MSCI dari saham Asia-Pasifik di luar Jepang naik 0,42 persen.
Di bursa saham China Daratan, indeks Shenzhen Component turun 0,174 persen, sedangkan indeks Shanghai Composite naik 0,06 persen.
Hong Kong akan melaporkan data produksi industrinya untuk kuartal ketiga 2022 pada pekan ini, dan Bank of Korea juga akan menerbitkan risalah dari pertemuan November.
Sementara itu, sentimen bisnis Australia jatuh ke zona negatif untuk pertama kalinya sejak Desember tahun lalu.
Investor juga sedang bersiap mencerna rilisnya laporan indeks harga konsumen AS untuk November dan mengharapkan tanda-tanda penurunan inflasi.
Pada Senin (12/12/2022) malam, blue-chip Dow naik 528,58 poin, atau 1,58 persen, menjadi 34.005,04, menandai penutupan pertama di atas level 34.000 sejak 2 Desember. Sementara indeks S&P 500 naik 1,43 persen, ditutup pada 3.990,56, dan indeks Nasdaq Composite bertambah 1,26 persen menjadi 11.143,74.
Pembatasan wisatawan Hong Kong yang mengunjungi bar atau restoran akan dihapus secara efektif pada Rabu (14/12/2022), kata pemimpin Hong Kong John Lee.
Selain itu, orang-orang di Hong Kong tidak lagi diharuskan menggunakan aplikasi pelacakan kontak Covid-19, LeaveHomeSafe. Namun, mereka mungkin masih perlu menunjukkan bukti vaksinasi saat mengunjungi tempat tertentu seperti rumah makan.
Kode kuning pada kedatangan internasional juga akan dihapus, kata Lee sembari menambahkan bahwa risiko yang dibawa oleh kasus Covid-19 dari luar negeri “lebih rendah” daripada risiko infeksi lokal. Sementara itu, kode merah untuk pasien positif Covid dan kode biru untuk hasil negatif tetap berlaku.
“Semua orang ingin memiliki lebih sedikit batasan, sebanyak mungkin, sambil memastikan aktivitas, (baik) sosial dan ekonomi, dapat berjalan semaksimal mungkin,” tambah Lee.
Saham perusahaan penerbangan yang terdaftar di Hong Kong m