Penjelasan Eiger tentang Produk Bertuliskan Made In China yang Diperbincangkan Warganet
Jagat media sosial Twitter baru-baru ini riuh oleh percakapan tentang munculnya tulisan Made in China pada label produk perlengkapan outdoor Eiger.
Penulis: Choirul Arifin
"Kami pastikan mayoritas produk Eiger adalah hasil karya anak bangsa. Dengan tim riset dan pengembangan teknologi serta desain Eiger yang bekerja dari kantor pusat Eiger di Jalan Raya Soreang, Kabupaten Bandung. Sementara untuk pemasok, pabriknya tersebar di seluruh Indonesia juga dari pemasok di beberapa negara lain dengan beberapa pertimbangan," ungkapnya.
Riadi Suwarno, General Manager Marketing Eiger menjelaskan, Eiger merupakan
perusahaan ritel dan distribusi di bawah naungan PT Eigerindo Multi Produk Industri.
Baca juga: Eiger Berencana Libatkan UMKM untuk Membuat Produk Ramah Lingkungan
Sebagai merek dagang yang terdaftar Direktorat Jenderal Kekayaan Intelektual Kemenkumham RI, Eiger merupakan brand asal Indonesia karena terdaftar di
Indonesia, mayoritas barangnya diproduksi di Indonesia dan diedarkan di Indonesia, juga
memenuhi persyaratan hukum dan tentunya standar kualitas yang ditetapkan oleh
Pemerintah Indonesia.
Riadi mengatakan saat ini terdapat ratusan ribu artikel produk yang diproduksi Eiger, berbagai kategori mulai dari Eiger mountaineering, Eiger riding, Eiger 1989 (lifestyle), dan Eiger Tac.
“Alur penyediaan barang-barang atas nama brand EIGER bermula dari proses riset
pengembangan desain dan teknologi yang dilakukan di kantor pusat Eiger di Jalan Raya
Soreang, Kabupaten Bandung.
Kemudian, rencana desain artikel tersebut diproses untuk diproduksi oleh berbagai pemasok EIGER yang berada di seluruh Indonesia, juga di beberapa negara lain.
"Seluruh prosesnya kami jaga betul standar kualitasnya hingga akhirnya bisa didapatkan konsumen langsung di toko EIGER di seluruh Indonesia,” ujar Riadi.
Perusahaannya saat ini memiliki 217 toko yang tersebar di 27 provinsi, dari barat hingga timur Indonesia, tersebar di Kota Medan, hingga Kota Ternate di Maluku Utara.
Dia mengatakan, ekspansi toko akan terus dilakukan dengan target tahun 2023 ini bisa membuka toko pertama di Papua sebagai toko Eiger di kota paling timur di Indonesia berikutnya.
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.