Kementerian Investasi Anugerahkan Penghargaan Perusahaan Pionir Penanaman Modal Asing
BKPM menganugerahkan penghargaan kategori Penanaman Modal Asing Pionir Terbaik Kategori Sektor Sekunder kepada sejumlah perusahaan.
Penulis: Reynas Abdila
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Investasi/Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM) mengganjar penghargaan kategori Penanaman Modal Asing Pionir Terbaik Kategori Sektor Sekunder (industri pengolahan yang mengolah bahan baku menjadi bahan jadi atau setengah jadi) kepada sejumlah perusahaan.
Satu di antaranya PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR) yang menerima Anugerah Investasi Pionir 2023.
Pemberian penghargaan ini bertepatan dengan malam puncak perayaan Hari Ulang Tahun (HUT) ke 50 Kementerian Investasi/BKPM dengan tema “Investasi Tumbuh, Indonesia Maju”.
Menteri Investasi/Kepala BKPM Bahlil Lahadalia menerangkan bahwa kegiatan investasi memiliki posisi yang sangat krusial dalam usaha peningkatan pertumbuhan dan proses pemulihan krisis ekonomi di Indonesia.
Perjalanan panjang BKPM selama 50 tahun sebagai inisiator, fasilitator, dan koordinator kegiatan investasi di Indonesia, merupakan perjuangan dan kerja keras dalam menarik investasi untuk membangun Indonesia.
“Penghargaan Anugerah Investasi Pionir 2023 ini kami gelar bertepatan dengan puncak perayaan Hari Ulang Tahun ke-50 Kementerian Investasi/BKPM. Penghargaan ini merupakan bentuk apresiasi kami kepada perusahaan-perusahaan yang telah tumbuh bersama-sama BKPM sejak tahun 1973 serta telah memberikan kontribusi terhadap perekonomian nasional,” urai Bahlil dikutip Selasa (6/6/2023).
Unilever dinilai sebagai perusahaan yang konsisten melakukan penanaman modal asing (PMA) atau penanaman modal dalam negeri (PMDN) yang mendorong kemajuan berbagai sektor di Indonesia.
Baca juga: Bahlil Sebut Inggris akan Investasi Pabrik Baterai Listrik 9 Miliar US Dolar di Indonesia
Presiden Direktur Unilever Indonesia Ira Noviarti menyampaikan rasa bangga bersama lebih dari 4.800 karyawan Unilever Indonesia atas apresiasi yang diberikan Kementerian Investasi/BKPM.
Ira optimis perekonomian Indonesia di masa depan akan cerah, dan Unilever berkomitmen untuk terus hadir memberikan berbagai inovasi terbaik bagi masyarakat Indonesia.
Saat ini, dari seluruh portofolio usaha Unilever Indonesia; diyakini telah melahirkan setidaknya ratusan rubu lapangan kerja tidak langsung; dimana mereka terlibat di rantai pasok utama perseroan (contoh: Petani, Distribusi, Peritel, dan lainnya).
Baca juga: Kementerian Keuangan Yakin Kinerja Investasi di Indonesia Akan Tumbuh Positif Saat Tahun Politik
"Kami sangat bangga, Unilever Indonesia menerima Pioneering Award in the Foreign Investor dari Menteri Penanaman Modal/BKPM. Sebagai perusahaan yang telah hadir di Indonesia selama hampir 90 tahun. Selama itu, kami telah bersama putra-putri terbaik bangsa Indonesia membangun sinergi bagi seluruh pemangku kepentingan," ucap Ira, dalam keterangan Pers.
Ira percaya, bahwa ekonomi Indonesia memiliki prospek yang menjanjikan dengan berbagai keunggulan dan sumber daya yang dimiliki.