Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Badai PHK Kembali Muncul, Grab Akan Pangkas Jumlah Karyawan yang Diprediksi Lebih dari 360 Orang

PHK kali ini dilakukan dengan maksud menekan pembengkakan biaya operasional perusahaan.

Penulis: Seno Tri Sulistiyono
zoom-in Badai PHK Kembali Muncul, Grab Akan Pangkas Jumlah Karyawan yang Diprediksi Lebih dari 360 Orang
Tribunnews/Dea Duta Aulia
Ilustrasi. PHK akan dilakukan Grab Holdings pada pekan ini dengan kemungkinan jumlah korban terdampak melampaui total karyawan yang di PHK Grab pada 2020. 

Dalam upaya mencapai tujuan tersebut, dilakukan kajian secara menyeluruh dan terus menerus untuk menentukan peningkatan yang dapat dilakukan di setiap kegiatan bisnis.

"Kajian tersebut telah mengidentifikasi sejumlah penyesuaian yang perlu dilakukan untuk memperkuat operasional perusahaan," ujar Juru Bicara GoTo atau GoTo Group Corporate Secretary RA Koesoemohadiani dalam keterangannya, Jumat (10/3/2023).

Salah satu penyesuaian tersebut adalah pengonsolidasian sejumlah bisnis dan tim dalam ekosistem perusahaan, untuk menghadirkan organisasi yang lebih ramping serta lebih siap untuk menanggapi permintaan pasar.

Baca juga: Penjualan Daging Susut, Tyson Food PHK 288 Karyawan

Sebagai contoh, perusahaan melakukan desain ulang pada bisnis offline merchant di GoTo Financial dan menyatukan dua tim offline merchant.

"Penyesuaian seperti ini akan membantu kami memberikan layanan yang lebih baik kepada merchant, sekaligus mengurangi biaya," kata Koesoemohadiani.

Konsolidasi dan sentralisasi yang dilakukan untuk beberapa fungsi penunjang bisnis akan menjadi shared resources atau sumber daya bersama, yang diharapkan akan mampu untuk menghadirkan layanan berkualitas tinggi di seluruh ekosistem, sekaligus menghindari adanya duplikasi fungsi dalam unit bisnis.

GoTo juga meninjau kembali prioritas, dan akan mengurangi skala atau menunda kegiatan bisnis serta inisiatif yang bukan merupakan layanan inti.

BERITA REKOMENDASI

Contohnya, akan mengurangi beberapa bagian dari layanan Mitra Tokopedia, agar sumber daya perusahaan dapat difokuskan pada kegiatan yang akan mendorong dampak lebih besar.

Koesoemohadiani menjelaskan, dalam kondisi dimana kebutuhan perekrutan menurun, perusahaan juga melakukan restrukturisasi di tim rekrutmen.

Teknologi akan memegang peran penting dalam percepatan eksekusi, mengurangi proses manual dan margin of error serta meningkatkan layanan.

Hal ini, lanjutnya, juga meliputi kehadiran perangkat teknologi baru untuk operasional, layanan serta pengelolaan data yang lebih lancar.

"Langkah-langkah penyesuaian tersebut sayangnya akan memengaruhi sekitar 600 posisi dalam ekosistem GoTo," tuturnya.

Karyawan yang terdampak akan memperoleh dukungan dari perusahaan selama masa transisi, di mana dukungan yang diberikan akan lebih dari yang diwajibkan oleh peraturan dan perundang-undangan yang berlaku, dan mencakup dukungan finansial, karier, dan kesejahteraan.

Langkah penyesuaian ini tidak akan memengaruhi layanan yang diberikan GoTo kepada konsumen, mitra pengemudi, dan pedagang.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas