Kemenparekraf Berpeluang Ambil Alih WSBK 2024, Sandiaga Uno: Sedang Kita Diskusikan dengan InJourney
Sandiaga Uno sedang berdiskusi mengenai berbagai kemungkinan, termasuk adanya peluang Kemenparekraf mengambilalih WSBK 2024.
Penulis: Endrapta Ibrahim Pramudhiaz
Editor: Hendra Gunawan
Laporan wartawan Tribunnews.com, Endrapta Pramudhiaz
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) tengah berdiskusi dengan Holding BUMN Pariwisata PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney terkait kelanjutan perhelatan World Superbike (WSBK) di Sirkuit Mandalika.
Menparekraf Sandiaga Uno mengatakan, pihaknya sedang berdiskusi mengenai berbagai kemungkinan, termasuk adanya peluang Kemenparekraf mengambil alih WSBK 2024.
"Ini sedang kita diskusikan dengan teman-teman InJourney karena harapan kita bahwa WSBK ini dampaknya positif terhadap perekonomian NTB," kata Sandiaga di Weekly Brief With Sandi Uno, dikutip Rabu (12/7/2023).
Baca juga: Protes Warga Lokal soal Wacana WSBK Bakal Dicoret dari Sirkuit Mandalika Akibat Timbunan Utang
"Terutama dari segi kunjungan wisatawan mancanegara dan nusantara. Ada potensi devisa juga di sana," lanjutnya.
Meski ada pembahasan mengenai pengambilalihan oleh Kemenparekraf, menurut Sandiaga keputusannya masih akan dibicarakan terlebih dahulu.
Maka dari itu, kemungkinan WSBK ditiadakan dan diganti dengan acara lain pada 2024 mendatang juga sangat mungkin.
"Tentunya kita harus lakukan apakah kita fokus saja di MotoGP dan kita hadirkan event lain untuk mengisi WSBK untuk 2024 atau seperti apa, teman-teman mohon sabar karena kita akan bicarakan dalam satu keseluruhan," ujarnya.
"Sehingga ada keberlanjutan dari event-event internasional yang dilaksanakan. Bukan hanya di Mandalika, tapi juga di destinasi super prioritas lainnya," sambungnya.
Sebelumnya, Direktur Utama perusahaan holding pariwisata BUMN InJourney, Dony Oskaria, mengatakan bahwa penyelenggaraan WSBK di NTB merugi.
Baca juga: WSBK akan Dihapus dari Sirkuit Mandalika, Nasib MotoGP Tak Sepenuhnya Aman
"Event balap WSBK menunjukkan kerugian dalam penyelenggaraannya, sehingga apa yang kami lakukan adalah kami akan bernegosiasi untuk menghilangkan (menghapus) WSBK ini," ucap Doni saat rapat bersama dengan Komisi VI DPR RI, Rabu (14/6/2023), dikutip dari kanal YouTube Komisi VI DPR RI.
"Nanti WSBK ini akan turun, akan kita hilangkan, sehingga tidak muncul biaya di dalam penyelenggaraan WSBK yang itu sebetulnya event-nya tidak menarik secara sponsorship," ujarnya.