Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

KCIC Lakukan Uji Pertama Kereta Cepat Jakarta-Bandung Pastikan Kesiapan Operasi

PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) bersama Direktorat Jenderal Perkeretaapian melakukan uji pertama untuk sarana prasarana

Penulis: Nitis Hawaroh
Editor: Hendra Gunawan
zoom-in KCIC Lakukan Uji Pertama Kereta Cepat Jakarta-Bandung Pastikan Kesiapan Operasi
TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN
Dua orang petugas berjalan di samping Kereta Cepat Jakarta Bandung (KCJB) yang membawa rombongan Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Panjaitan di Stasiun Tegalluar, Kabupaten Bandung, Jawa Barat, Kamis (22/6/2023). Kegiatan tersebut dalam rangka kunjungan lapangan serta testing and commissioning proyek Kereta Cepat Jakarta Bandung. TRIBUN JABAR/GANI KURNIAWAN 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nitis Hawaroh

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) bersama Direktorat Jenderal Perkeretaapian melakukan uji pertama untuk sarana prasarana Kereta Cepat Jakarta-Bandung (KCJB).

General Manager Corporate Secretary KCIC Eva Chairunisa mengatakan, pengujian tersebut merupakan bagian dari rangkaian persiapan pengoperasian Kereta Api Cepat relasi Jakarta – Bandung.




"Sebagai layanan Kereta Api Cepat pertama di Asia Tenggara, KCIC bersama Kementerian Perhubungan melakukan pengujian dengan penuh ketelitian," ujar Eva dalam keterangannya, dikutip Kamis (27/7/2023).

Baca juga: Kereta Cepat Kuala Lumpur – Singapura Kembali Digarap, Malaysia Bersiap Bidik Investor Baru

"Seluruh aspek dicek satu persatu secara bertahap untuk memastikan Kereta Api Cepat dapat beroperasi dengan aman dan nyaman," imbuhnya.

Eva menyampaikan, pengujian itu untuk mendapatkan izin operasi prasarana KA Cepat yang memerlukan sertifikat uji pertama melalui berbagai tahapan pengujian. Mulai dari pengujian rancang bangun dokumen, pengujian rancang bangun fisik, hingga akhirnya dilakukan uji fungsi.

Dia berujar, pengujian prasarana KA Cepat dilakukan oleh Balai Pengujian Perkeretaapian Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan dan didampingi oleh KCIC beserta kontraktor pembangunan proyek KA Cepat.

BERITA TERKAIT

Adapun pengujian tersebut telah dimulai sejak 12 Juni 2023 dan terus berlangsung hingga saat ini di berbagai area operasional KA Cepat relasi Jakarta-Bandung.

Di sisi lain, Eva memaparkan, pengujian rancang bangun dokumen merupakan proses untuk mengecek kesesuaian dokumen proyek dengan Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 7 Tahun 2022 Tentang Penyelenggaraan Kereta Api Kecepatan Tinggi.

Sedangkan pengujian rancang bangun fisik yaitu pengecekan kesesuaian kondisi di lapangan dengan dokumen proyek maupun Permenhub nomor 7.

Baca juga: Kecepatan KCJB 350 Km Per Jam Saat Beroperasi Luhut: Minta Tidak Ad Insiden

"Yang terakhir adalah uji fungsi yaitu pengetesan fungsi prasarana dengan berbagai parameter yang telah ditentukan," terangnya.

Untuk informasi, pengujian prasarana KA Cepat dibagi menjadi dua aspek yaitu pengujian jalan dan bangunan serta pengujian fasilitas operasi.

Pengujian jalan dan bangunan meliputi jalur KA Cepat di emplasemen maupun petak jalur, jembatan, serta terowongan.

Adapun untuk jalur KA Cepat, objek yang diuji diantaranya rel, wesel, bantalan rel, penambat, dan lainnya. Sedangkan untuk pengujian fasilitas operasi meliputi persinyalan, telekomunikasi, dan kelistrikan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas