Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Menparekraf Sandiaga Tawarkan Wisata Lido ke Korea Selatan untuk Dijadikan Tempat Syuting Drakor

Kemenparekraf terus berupaya mendorong kinerja pariwisata di Tanah Air, yakni dengan cara mempromosikan sejumlah destinasi ke negara ASEAN

Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Sanusi
zoom-in Menparekraf Sandiaga Tawarkan Wisata Lido ke Korea Selatan untuk Dijadikan Tempat Syuting Drakor
Tribunnew/Bambang Ismoyo
Menparekraf Sandiaga Uno 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Ismoyo

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) terus berupaya mendorong kinerja pariwisata di Tanah Air, yakni dengan cara mempromosikan sejumlah destinasi ke negara ASEAN.

Menparekraf Sandiaga Uno mengungkapkan, promosi itu perlu gencar dilakukan, terutama pada saat Konferensi Tingkat Tinggi ASEAN yang berlangsung pada 5-7 September 2023.

Dalam kesempatan itu, Menparekraf Sandiaga menceritakan terus mempromosikan pariwisata Indonesia dan mengajak kepala negara dan para delegasi yang terlibat dalam KTT ke-43 ASEAN agar berwisata di Indonesia saja.

Baca juga: Menparekraf Sandiaga Uno: Indonesia Bisa Jadi Pusat Ekonomi Kreatif Dunia

Salah satunya yakni destinasi wisata kawasan Lido di Jawa Barat, yang ditawarkan ke Korea Selatan.

Menurut Sandi, keindahan Lido dapat digunakan syuting film Drama Korea alias Drakor.

Diketahui, Korea Selatan merupakan salah satu negara yang industri filmnya terbaik di dunia.

Berita Rekomendasi

"Dari Korea saya sampaikan bahwa di wilayah Jawa Barat khususnya Lido sangat baik untuk lokasi syuting," ungkap Sandi dalam pernyataannya dikutip, Jumat (8/9/2023).

Tak hanya Korea Selatan, Sandi juga mendorong jumlah wisatawan asal Thailand, Vietnam hingga Laos untuk dapat mengunjungi destinasi wisata, khusus Yogyakarta.

Mengingat, mayoritas masyarakat di negara tersebut memeluk agama Budha. Dan Candi Borobudur yang lokasinya dekat dengan Yogyakarta, merupakan Candi Budha terbesar di dunia.

"Tapi untuk Vietnam, Laos, Thailand saya ajak ke Borobudur, jadi ini kami ingin ajak supaya kunjungan mereka lebih lama, lebih berkualitas, dan lebih bisa berdampak terhadap ekonomi lokal," kata Sandiaga.

Tak hanya seputar pariwisata, Kemenparekraf juga berupaya mendorong geliat ekonomi kreatif dalam ajang KTT ASEAN 2023.

Salah satu upaya yang dilakukan yakni menggelar pekan ekonomi kreatif berbasis komunitas 'CElebrASEAN 2023: ASEAN Creative Economy Week' yang berlangsung di kawasan Stasiun MRT Jakarta.

Acara ini disebutnya sebagai ruang promosi produk ekonomi kreatif, tidak hanya dari Indonesia tapi juga dari negara anggota ASEAN lainnya seperti Malaysia.

Baca juga: Arsjad Rasjid Jadi Ketua Tim Pemenangan Ganjar Pranowo, Sandiaga Uno: Tokoh yang Tepat

"Saya yakin ASEAN Matters ini adalah kesempatan kita untuk tidak hanya perusahaan-perusahaan besar yang terlibat tapi UMKM kita, kita tampilkan di CElebrASEAN. Kita harapkan ini juga menjadi selebrasi dari ekonomi kreatif kita," kata Menparekraf Sandiaga.

Menparekraf Sandiaga juga mengucapkan terima kasih dan apresiasinya kepada PT MRT atas inisasinya yang berkolaborasi dengan Pemprov DKI Jakarta, Tourism Malaysia, Tepanas, dan didukung oleh Kemenparekraf/Baparekraf.

"Koridor ASEAN ini ada enam ribu (pengguna MRT) perhari dan sekarang (secara keseluruhan) sudah kembali lagi ke angka sebelum pandemi 100 ribu pengguna MRT perhari," papar Sandi.

"Ini menjadi daya tarik tersendiri bagi produk UMKM. Mudah-mudahan dengan kolaborasi ini bisa terus mendorong kemajuan dari ekonomi kita," pungkasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas