Lima Ruas Tol Ini Bakal Dioperasikan Secara Fungsional Saat Nataru 2023/2024
Ruas tol yang siap beroperasi secara fungsional di Pulau Jawa yaitu Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) II Selatan seksi 3 Sadang-Kutanegara.
Penulis: Nitis Hawaroh
Editor: Seno Tri Sulistiyono
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nitis Hawaroh
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan, ada lima ruas jalan tol yang akan beroperasi secara fungsional untuk mendukung kelancaran mobilitas masyarakat saat libur Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.
Basuki bilang, ruas tol yang siap beroperasi secara fungsional di Pulau Jawa yaitu Jalan Tol Jakarta-Cikampek (Japek) II Selatan seksi 3 Sadang-Kutanegara.
"Untuk tahun 2023 ini panjang jalan tol kita bertambah 410 km, yang 218 km sudah dioperasikan penuh, sedangkan sisanya 192 km akan dapat dioperasikan secara fungsional pada saat Nataru 2023-2024," kata Menteri Basuki dalam Raker bersama Komisi V di DPR RI, Selasa (21/11/2023).
Baca juga: Hadapi Pergerakan Masyarakat Saat Nataru 2023/2024, Ini Kesiapan Sarana dan Prasarana Transportasi
Kedua, jalan tol yang akan dioperasikan secara fungsional yaitu Solo-Yogyakarta ruas Kartasura-Karanganom. Basuki bilang, ruasnya akan jauh lebih panjang daripada saat hari Lebaran 2023.
"Lebaran lalu fungsional Tol Solo-Yogyakarta baru sampai Pakis, tapi pada Nataru ini InsyaAllah sampai ke Karanganom sepanjang 13 km," sambung Basuki.
Sedangkan tiga jalan tol lainnya berada di Wilayah Sumatera meliputi ruas Kuala Tanjung-Tebing Tinggi-Parapat sepanjang 71 km, tol Bangkinang-Tanjung Alai sepanjang 25 km, dan jalan tol Binjai-Langsa seksi Kuala Bingai-Tanjungpura 19 km.
Sementara itu Basuki bilang, pihaknya juga telah menyelesaikan pelebaran jalan tol ruas A dan B di ruas Tol Cikampek-Palimanan.
Hal itu juga sebagai bentuk dukungan Kementerian PUPR terhadap mobilitas masyarakat selama libur Nataru 2023/2024.
"Sudah dilakukan pelebaran tol Cikampek-Palimanan untuk mengantisipasi dari Cisumdawu KM 71 sampai KM 85, akan dapat kita manfaatkan nanti pada saat Nataru H-10 100 persen dapat diselesaikan," ujarnya.