Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

UMKM Bisa Terlibat Dalam Ekosistem Kendaraan Listrik, Mulai Buka Dealer Hingga Stasiun Pengisian

Para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) disebut bisa ikut terlibat dalam pengembangan ekosistem kendaraan listrik.

Penulis: Endrapta Ibrahim Pramudhiaz
Editor: Hendra Gunawan
zoom-in UMKM Bisa Terlibat Dalam Ekosistem Kendaraan Listrik, Mulai Buka Dealer Hingga Stasiun Pengisian
Warta Kota/Yulianto
Sebuah mobil mengisi daya di Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) PLN di Rest Area 68 Toll Jakarta-Merak, Serang, Banten, Jumat (24/11/2023). PLN menyiapkan 17 SPKLU bagi pengendara mobil listrik yang melintasi wilayah Provinsi Banten. SPKLU ini dapat memudahkan dan memberikan kenyamanan para pengguna kendaraan listrik dalam melakukan perjalanan. Warta Kota/Yulianto 

Laporan wartawan Tribunnews.com, Endrapta Pramudhiaz

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) disebut bisa ikut terlibat dalam pengembangan ekosistem kendaraan listrik.

Sekretaris Deputi Bidang UKM Kementerian Koperasi dan UKM Koko Haryono meminta agar UMKM dapat mengambil peluang menjadi bagian dari ekosistem bisnis dan rantai pasok produksi kendaraan listrik dalam negeri.

Adapun jumlah kendaraan listrik diproyeksi sebanyak 20 juta unit pada 2030 dan diperkirakan terus meningkat hingga 2050.

Baca juga: Minat Pelaku UMKM Terhadap Motor Listrik Rendah karena Minimnya Sosialisasi

Angka tersebut berdasarkan laporan International Renewable Energy Agency (IRENA) dan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).

"Banyak peluang bisnis yang bisa diambil UMKM usaha green businees ini, seperti dalam pengembangan Electric Vehicle (EV)," kata Koko di gedung Smesco, Jakarta, Rabu (29/11/2023).

Peluang yang dimaksud meliputi membuka dealer, bengkel, stasiun pengisian baterai, dan lainnya.

Berita Rekomendasi

Ia menegaskan, kebijakan pengembangan industri dan ekosistem Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai (KBLBB) menjadi program yang strategis.

Bukan hanya mendorong perkembangan teknologi dan industri dalam negeri, tetapi juga berkaitan erat dengan paradigma baru pembangunan ekonomi hijau dan berkelanjutan

Ia mengatakan, akselerasi pengembangan EV di Indonesia juga terus didorong Pemerintah. Sederet upaya juga telah dilakukan.

"Antara lain, melalui penyusunan peta jalan pengembangan EV, pemberian berbagai insentif, hingga pengembangan ekosistem EV di Indonesia,” ujar Koko.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas