Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Respons Menteri Sakti Wahyu Soal Viral Nelayan Lokal yang Usir Kapal Asing di Perairan RI

Dalam video terlihat, KIA tersebut menjauh dari perairan Indonesia lantaran mendapatkan tekanan dari nelayan lokal.

Penulis: Bambang Ismoyo
Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Respons Menteri Sakti Wahyu Soal Viral Nelayan Lokal yang Usir Kapal Asing di Perairan RI
handout
Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono 

Namun, dalam video viral ini tak disebutkan lokasi dari kejadian atau peristiwa tersebut.

Meski demikian, sejumlah warganet turut menuliskan sejumlah komentar.

Ada yang memberikan apresiasi kepada nelayan lokal, karena upayanya menjaga kedaulatan laut nasional.

Dan tak sedikit pula yang menanyakan keberadaan pihak-pihak yang bertugas mengamankan perairan laut Indonesia.

"Hebaatttt salut banget pada para nelayan ini. Itu bukti cinta Tanah Air, menghalau kapal asingnya," ucap warganet @imma_gi***

"Kok bisa nelayan yg menghalau kapal asing, penjaga laut kemana?" tulis @agan_m*****

"Ini AL sama PolAir kmn?" tulis @agus_*****

BERITA REKOMENDASI

Puluhan Kapal Ikan Asing Diringkus Dalam 2 Tahun Terakhir

Berdasarkan berbagai sumber yang dihimpun Tribunnews, Pemerintah melalui Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP) telah mengamankan sebanyak 97 unit kapal perikanan ilegal sepanjang 2022.

Namun dari total tersebut, 18 kapal merupakan Kapal Ikan Asing (KIA), dan 79 sisanya merupakan Kapal Ikan Indonesia (KII).

Namun, untuk tahun ini tepatnya hingga periode kuartal III-2023, jumlahnya yang menerobos laut RI tercatat ada 14 KIA, dan berhasil diamankan.

Sehingga, total KIA yang berhasil diringkus KKP dalam kurun kurang dari 2 tahun terakhir sebanyak 32 KIA.


KKP melalui Direktorat Jenderal Pengawasan Sumber Daya Kelautan dan Perikanan, menegaskan komitmen untuk memerangi para pelaku illegal, unreported dan unregulated (IUU) fishing.

Yakni melalui pelaksanaan strategi pengawasan terintegrasi berbasis teknologi atau Integrated Surveillance System (ISS) dan Command Center Kementerian Kelautan dan Perikanan.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Terkait

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas