Kemendag Klaim Produksi Daihatsu di Indonesia Sudah Aman dan Ikuti Regulasi RI
Kementerian Perdagangan (Kemendag) mengatakan produksi Daihatsu di Indonesia sudah mengikuti regulasi yang berlaku
Penulis: Endrapta Ibrahim Pramudhiaz
Editor: Hendra Gunawan
Kemudian, PT ADM juga telah kembali melakukan pengiriman secara normal mulai 26 Desember 2023 ke lebih dari 60 negara tujuan ekspor yang telah memberikan konfirmasi karena telah disetujui otoritas negara tujuan ekspor.
"Produk-produk Daihatsu di Indonesia telah memenuhi syarat teknis keselamatan dan keamanan sesuai dengan standar ketentuan di Indonesia. Selain itu, produk yang diisukan tersebut dapat dipastikan tidak diperdagangkan di Indonesia," ungkap Johan.
Lebih lanjut, Johan menyampaikan, produk Daihatsu di Indonesia tidak terkait dengan yang terjadi di Jepang.
Produk Daihatsu di Indonesia sudah dilakukan pengujian oleh pihak terkait untuk memastikan kendaraan benar-benar dalam keadaan aman.
Di Jepang, Toyota telah memutuskan untuk menghentikan sementara pengiriman model yang terkena dampak skandal uji keselamatan yang dilakukan Daihatsu.
Dalam lampiran dari keterangan resmi Toyota Motor Corporation (TMC), sedikitnya terdapat enam kendaraan yang akan di setop produksinya dari pasar global mulai 20 Desember 2023.
Di antaranya mobil Daihatsu Ayla, Toyota Agya, Toyota Rush, Raize, Avanza, Veloz, serta Yaris Cross.
Merek-merek tersebut telah dipasarkan di Indonesia.
Sementara kendaraan yang akan di setop produksinya dari pasar Jepang yakni Pixies Epoch, Copen, Pixis Van, Pixis Truck, Raize, Roomy, Town Ace, Probox.
Keputusan ini diambil Toyota usai namanya ikut terseret dalam skandal kasus penipuan yang dilakukan oleh anak perusahaannya yakni Daihatsu.