Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Jokowi Cuti Kampanye? Bukan Masalah Bagi Investor Asing

kepala negara yang memihak kepada salah satu paslon juga dilakukan Presiden Amerika Serikat Barack Obama ketika itu.

Penulis: Reynas Abdila
Editor: Hendra Gunawan
zoom-in Jokowi Cuti Kampanye? Bukan Masalah Bagi Investor Asing
HO/
Presiden RI Joko Widodo dan Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto foto bersama artis dan influencer usai santap siang bersama di kios Bakso dan Mie Ayam Pak Sholeh Bandongan, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, Senin (29/1/2024). Keduanya nampak akrab berbincang sembari lahap menikmati santap siang semangkuk bakso dan minuman es kelapa muda. Santap siang ini dilakukan usai peresmian Gedung Graha Utama di Akademi Militer Magelang, Jawa Tengah. TRIBUNNEWS/HO 

Dosen Perbanas Institute itu mengatakan Presiden Jokowi memberikan pelajaran baru terhadap demokrasi Indonesia bahwa politik tidak perlu lagi basa basi.

“Tidak ada lagi permaianan basa basi netral dalam dunia politik,” tuturnya.

Selama kepala negara cuti berkampanye tidak menggunakan fasilitas negara maka tidak ada yang salah.

Piter melihat langkah Jokowi turun mendukung paslon nomor urut 02 hal yang wajar dewasa ini.

“Yang penting presiden cuti utk kampanye dan tdk memanfaatkan fasilitas negara,” tukasnya.

Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko menjelaskan mekanisme pemerintahan apabila Presiden Joko Widodo cuti untuk kampanye Pemilu 2024.

Moeldoko mengatakan ketika presiden cuti yang akan menggantikan tugas pemerintahan adalah Wakil Presiden yaitu Ma'ruf Amin.

BERITA TERKAIT

"Struktur pemerintah kan jelas kalau seandainya presiden cuti pada saat kampanye, Pak Wapres yang menggantikan,” ujar Moeldoko di Masjid Jami Nurul Huda, Jalan Perusahaan Raya, Kabupaten Malang, Jumat (26/1/2024).

Moeldoko menyatakan, keberpihakan yang disampaikan Presiden Jokowi dalam konteks memberikan pembelajaran demokrasi.

Dia meminta masyarakat tidak perlu berpikir pesan Presiden Jokowi untuk benar-benae melakukan kampanye.

"Kita lihat konteks presiden kemarin kan lebih memberikan pembelajaran demokrasi bukan serta merta presiden akan menyampaikan kampanye," ujar Mantan Panglima TNI itu.

Menurutnya, sampai saat ini presiden dan menteri masih fokus untuk menyelesaikan tugas.

Bila mana nantinua presiden maupun menteri memutuskan cuti untuk kampanye pun tidak suatu persoalan sebab sudah sesuai aturan Undang-Undang Pemilu.

"Dalam undang-undang Pemilu sudah clear sepanjang tidak menggunakan fasilitas negara, kecuali untuk pengamanan masih ada," tuturnya.

Konsekuensi Logis

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas