IHSG Dibuka Melemah ke Level 7.289, Sektor Keuangan Terkoreksi Paling Dalam
IHSG dibuka melemah 20,92 poin (0,29 persen) ke posisi 7.289,16 di perdagangan Bursa Efek Indonesia hari ini, Kamis (28/3/2024).
Penulis: Reynas Abdila
Editor: Choirul Arifin
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka melemah 20,92 poin (0,29 persen) ke posisi 7.289,16 di perdagangan Bursa Efek Indonesia hari ini, Kamis (28/3/2024).
Kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 turun 4,58 poin atau 0,46 persen ke posisi 985,78. Indeks sektoral pelemahan terdalam dialami sektor keuangan yang turun 0,7 persen.
Mayoritas indeks sektoral juga melemah antara lain sektor infrastruktur, sektor perindustrian dan
Sektor Barang Baku.
Selanjutnya, Sektor Barang Konsumen Non-Primer, Sektor Barang Konsumen Primer dan Sektor Transportasi dan Logistik yang juga merosot.
Sementara itu, IDX Sektor Teknologi menjadi sektoral dengan penguatan terbesar setelah naik 0,71 persen di pagi ini.
Chief Executive Officer (CEO) PT Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya memperkirakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) akan menguat terbatas pada perdagangan bursa Kamis (28/3/2024).
IHSG diprediksi bergerak di kisaran 7289 - 7401.
“Pergerakan IHSG saat ini terlihat masih akan dibayangi oleh gelombang tekanan dalam jangka pendek yang diakibatkan oleh sentimen dari melemahnya nilai tukar Rupiah serta fluktuasi harga komoditas,” kata William dalam risetnya.
Baca juga: Perluas Pembiayaan, Bank BTPN Tuntaskan Akuisisi Oto Multiartha dan Summit Oto Finance
Namun demikian, pasca rilis beberapa data perekonomian masih mencerminkan kondisi perekonomian yang berada dalam keadaan stabil sehingga peluang pertumbuhan kinerja emiten.
Baca juga: IHSG Berakhir Melemah di Level 7.310, Sebanyak 364 Saham di Zona Merah
Diharapkan pertumbuhan ini dapat mengalami kemajuan serta dapat mendongkrak kenaikan IHSG hingga beberapa waktu mendatang.
“Hari ini IHSG berpotensi mengalami penguatan terbatas,” ucapnya.