Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Bisnis

Pagi Ini One Way Berlaku Mulai Tol Cipali Sampai GT Kalikangkung, Pemudik Siapkan Saldo Rp 500.000

Para pemudik perlu menyiapkan saldo elektronik sebesar Rp 500.000 pada saat melintas di Tol Cipali sampai Gerbang Tol Kalikangkung

Penulis: Nitis Hawaroh
Editor: Choirul Arifin
zoom-in Pagi Ini One Way Berlaku Mulai Tol Cipali Sampai GT Kalikangkung, Pemudik Siapkan Saldo Rp 500.000
Tribunnews.com/M Alivio Mubarak Junior
Kepadatan arus kendaraan pemudik mengarah ke Jawa Tengah dan Jawa Timur di ruas Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) Jumat (5/4/2024) malam. 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Nitis Hawaroh

TRIBUNNEWS.COM, CIKAMPEK - Para pemudik perlu menyiapkan saldo elektronik sebesar Rp 500.000 pada saat melintas di Tol Cipali sampai Gerbang Tol Kalikangkung demi menghindari kekurangan saldo karena penerapan aturan one way.

"Siapkan saldo e-toll minimal Rp500.000 (golongan I) untuk perjalanan dari Jakarta ke Semarang untuk menghindari kekurangan saldo saat melakukan transaksi di GT Kalikangkung," kata Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Tbk Lisye Octaviana dikutip Sabtu (6/4/2024).




Jalur tersebut kini sudah menerapkan rekayasa sistem lalu lintas (lalin) satu arah atau one way yang berlaku sejak Jumat (5/4) pukul 21.50 WIB malam dan akan berakhir pada Minggu (7/4) pukul 24.00 WIB.

Jumat malam, juga diberlakukan rekayasa lalu lintas satu arah atau one way mulai dari Km 72 Tol Cikopo-Palimanan (Cipali) hingga Km 414 Tol Kalikangkung.

"One way arah Cirebon telah diberlakukan di KM 72 ruas tol Cipali hingga KM 414 ruas Semarang Batang," kata Ade Hidayat Petugas Astra Tol Cipali di lokasi, Jumat.

Menurut dia, one way akan diberlakukan hingga Minggu (7/4/2024) pukul 24.00 WIB.

BERITA TERKAIT

Lisye menambahkan, pemudik perlu mengecek waktu dan rute pemberlakuan rekayasa lalu lintas yang dinamis dari pihak Kepolisian," ujarnya.

Terkait kebijakan one way, Lisye mengatakan keputusan itu mengacu pada Surat Keputusan Bersama (SKB) Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, Kakorlantas Polri dan Direktur Jenderal Bina Marga Tanggal 5 Maret 2024.

SKB tersebut tentang Pengaturan Lalu Lintas Jalan Serta Penyeberangan Selama Masa Arus Mudik dan Arus Balik Angkutan Lebaran Tahun 2024/1445H.

Baca juga: Banyak Pemudik Beristirahat di Bahu Jalan Tol Cikopo-Palimanan

"Pemberlakuan ini diputuskan dengan terlebih dahulu memastikan lajur sebaliknya (arah barat) telah steril, sehingga tidak ada pengguna jalan yang terjebak dalam perjalanan menuju arah barat Jalan Tol Trans Jawa dari Semarang sampai dengan Cikampek," tutur Lisye.

Selain itu, Lisye juga menyebut bahwa pemberlakuan rekayasa lalu lintas one way ini berdasarkan data volume lalu lintas kendaraan yang meningkat signifikan, dari arah Jakarta menuju arah Semarang.

Baca juga: Sabtu Pagi H-4 Lebaran, Pemudik Sepeda Motor Tujuan Sumatera Padati Pelabuhan Ciwandan 

"Dengan diberlakukannya one way dari KM 72 Cikampek, pengguna jalan dari arah Cikampek yang menuju Jakarta masih bisa mengakses GT Cikampek dan GT Cikampek Utama untuk menuju arah Jakarta," ungkap Lisye.

Sementara itu, kondisi jalan Tol Jakarta-Cikampek maupun Jalan Layang MBZ yang menuju arah timur/Jalan Tol Trans Jawa terpantau padat dan sejak pukul 18.52 WIB telah diberlakukan contraflow 2 lajur arah Cikampek dari KM 47 sampai KM 70.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di

Wiki Populer

© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas